Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Twitter Hapus Video Pemerkosaan yang Diposting Politikus Top Italia

Video ini diposting pemimpin sayap kanan Italia Giorgia Meloni, yang berpotensi menjadi perdana menteri Italia berikutnya.

Dilansir Reuters, Meloni mencuit video buram, yang awalnya diterbitkan di situs surat kabar pada Minggu (21/8/2022) malam.

Dia mengaku tidak bisa tinggal diam dalam menghadapi "episode kekerasan seksual yang mengerikan ini".

Unggahan tersebut dikecam secara luas oleh saingan politik Meloni dan aktivis hak asasi manusia, yang menuduhnya menambah penderitaan korban dengan mengeluarkan video tanpa persetujuannya.

Pada Selasa pagi postingan itu dihapus dan diganti dengan komentar dari Twitter: "Tweet ini melanggar Aturan Twitter."

Belum ada tanggapan langsung dari Meloni.

Pada hari Senin (22/8/2022), Meloni mengatakan di Twitter bahwa dia telah menerbitkan video "untuk mengekspresikan solidaritas dengan korban, untuk mengutuk apa yang terjadi dan jelas untuk menuntut keadilan".

Otoritas setempat di kota utara Piacenza mengatakan wanita Ukraina berusia 55 tahun itu diserang di trotoar pada Minggu pagi oleh seorang pencari suaka dari Guinea.

Polisi telah mengonfirmasi penangkapannya dan mengatakan pria itu ditahan saat penyelidikan berlanjut.

Insiden itu direkam seseorang di sebuah flat yang menghadap ke jalan.

Gambar-gambar yang kemudian diposting online diburamkan, sehingga tidak mungkin untuk mengidentifikasi korban, tetapi tangisannya dapat terdengar dengan jelas di audio.

Pihak berwenang Italia mengatakan mereka sedang mencari tahu bagaimana video itu dirilis.

"Penyebaran di media video yang menggambarkan episode kriminal sedang diselidiki secara menyeluruh," kata jaksa Piacenza, Grazia Pradella.

https://www.kompas.com/global/read/2022/08/24/163000170/twitter-hapus-video-pemerkosaan-yang-diposting-politikus-top-italia

Terkini Lainnya

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke