Wiski Tertua di Dunia Berusia 81 Tahun, Disuling Saat Perang Dunia II, Harganya Rp 1,8 Miliar

Nama wiski tertua di dunia itu adalah The Reach, berusia 81 tahun dengan waktu penuaan di dalam tong, bukan botol.

Disuling pada 1940 saat Perang Dunia II, The Reach dibotolkan tahun lalu dan mulai dijual pada Februari 2022, menurut laporan Food & Wine (9/2/2022).

The Reach milik Macallan satu tahun lebih tua dari Glenlivet yang berusia 80 tahun (juga dibotolkan pada 1940) dan disebut-sebut sebagai wiski malt tunggal tertua yang diumumkan tahun lalu.

Dengan merilis wiski berusia 81 tahun, The Macallan mampu merebut kembali predikat yang sebelumnya dipegangnya saat merilis Scotch berusia 78 tahun pada 2020.

"Merupakan suatu kehormatan untuk memperkenalkan The Reach. Dibuat selama masa yang penuh gejolak di dunia, ekspresi luar biasa ini menampilkan sejarah, kecerdikan, dan kekuatan karakter The Macallan yang tidak salah lagi," kata Kirsteen Campbell pembuat wiski utama di The Macallan.

"Diciptakan oleh banyak tangan, The Reach benar-benar merupakan upaya kolaboratif. Ini juga penghargaan kepada orang-orang yang membuat wiski berharga ini, dan semangat abadi mereka yang tidak pernah goyah."

Campbell mengatakan, The Reach beraroma cokelat hitam, kayu manis dan gambut aromatik, yang mengarah ke treacle toffee, jahe mengkristal dan nanas sedikit gosong, dengan sentugan akhir rasa manis dan berasap.

The Reach mulai dipamerkan di The Macallan Estate mulai 9 Februari 2022 dan nantinya akan tersedia di ritel The Macallan domestik dan di seluruh dunia. Harganya 125.000 dollar AS (Rp 1,8 miliar).