Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rusia Serang PLTN Ukraina, AS Aktifkan Tim Respons Insiden Nuklir

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Menteri Energi AS Jennifer Granholm mencuit pada Kamis (3/3/2022) malam bahwa dia berbicara dengan menteri energi Ukraina tentang situasi di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia.

Dilansir CNN, menurut Granholm, AS sejauh ini telah mengaktifkan Tim Respons Insiden Nuklir dan sedang memantau situasi bersama dengan Departemen Pertahanan, Komisi Pengaturan Nuklir AS dan Gedung Putin.

Tingkat radiasi pun masih dilaporkan normal.

"Kami tidak melihat pembacaan radiasi yang meningkat di dekat fasilitas. Reaktor pembangkit dilindungi oleh struktur penahan yang kuat dan reaktor dimatikan dengan aman," katanya.

"Operasi militer Rusia di dekat pabrik itu ceroboh dan harus dihentikan," tambahnya.

Pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia menghasilkan sekitar 20 persen listrik Ukraina.

Jumat (4/3/2022) pagi, pejabat Ukraina melaporkan kebakaran di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia.

PLTN terletak di kota Enerhodar, Ukraina tenggara, sekitar 70 mil (112 kilometer) dari kota Zaporizhzhia.

Enam unit tenaga sedang beroperasi di fasilitas tersebut, yang pertama dimulai pada tahun 1984, menurut Energoatom, operator tenaga nuklir Ukraina.

Pembangkit ini menghasilkan 40-42 miliar kWh, yang merupakan seperlima dari rata-rata produksi listrik tahunan di Ukraina.

Pembangkit ini memiliki kemampuan “untuk pemantauan radiasi terus menerus dari lokasi industri pembangkit listrik tenaga nuklir, perlindungan sanitasi dan zona kontrol radiasi 30 kilometer,” menurut Energoatom.

Ada juga fasilitas penyimpanan kering di tempat untuk bahan bakar bekas.

Analis keamanan nasional Joe Cirincione mengatakan kepada CNN bahwa dia "sangat prihatin" tentang kebakaran itu."

"Ada banyak cara yang membuat hal ini bisa menjadi sangat mengerikan dengan sangat cepat," katanya.

https://www.kompas.com/global/read/2022/03/04/123000770/rusia-serang-pltn-ukraina-as-aktifkan-tim-respons-insiden-nuklir

Terkini Lainnya

Korea Utara Kembali Terbangkan Balon Berisi Sampah ke Korea Selatan

Korea Utara Kembali Terbangkan Balon Berisi Sampah ke Korea Selatan

Global
Mengenal Apa Itu All Eyes on Rafah dan Artinya

Mengenal Apa Itu All Eyes on Rafah dan Artinya

Global
Trump Kini Berstatus Terpidana, Apakah Masih Bisa Maju ke Pilpres AS 2024?

Trump Kini Berstatus Terpidana, Apakah Masih Bisa Maju ke Pilpres AS 2024?

Global
Hezbollah Balas Serangan Israel dengan Drone Peledak

Hezbollah Balas Serangan Israel dengan Drone Peledak

Global
Estonia Tak Punya Rencana B Jika Ukraina Jatuh

Estonia Tak Punya Rencana B Jika Ukraina Jatuh

Global
PM Israel Bersikeras Penghancuran Hamas Syarat Akhiri Perang di Gaza

PM Israel Bersikeras Penghancuran Hamas Syarat Akhiri Perang di Gaza

Global
Katy Perry Bakal Tampil di Pesta Pranikah Putra Orang Terkaya di India

Katy Perry Bakal Tampil di Pesta Pranikah Putra Orang Terkaya di India

Global
Presiden Ukraina Zelensky Akan ke Singapura untuk Hadiri Forum Keamanan Shangri-La Dialogue

Presiden Ukraina Zelensky Akan ke Singapura untuk Hadiri Forum Keamanan Shangri-La Dialogue

Global
48 Jam Jelang Pemilu Meksiko, 1 Lagi Calon Wali Kota Tewas Dibunuh

48 Jam Jelang Pemilu Meksiko, 1 Lagi Calon Wali Kota Tewas Dibunuh

Global
Penyebab Tabrakan 2 Helikopter AL Malaysia Terungkap, Disebabkan Kesalahan Kru

Penyebab Tabrakan 2 Helikopter AL Malaysia Terungkap, Disebabkan Kesalahan Kru

Global
100 Rudal dan Drone Rusia Sasar Situs Energi Ukraina

100 Rudal dan Drone Rusia Sasar Situs Energi Ukraina

Global
Kecelakaan Kapal di Afghanistan, 20 Orang Termasuk Anak-anak Tenggelam

Kecelakaan Kapal di Afghanistan, 20 Orang Termasuk Anak-anak Tenggelam

Global
Agar Tak Ada Lagi Anak Korban Perang, Save The Children Serukan Gencatan Senjata di Gaza

Agar Tak Ada Lagi Anak Korban Perang, Save The Children Serukan Gencatan Senjata di Gaza

Global
Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke Ukraina: AS-Jerman Beri Izin Ukraina Serang Wilayah Rusia Pakai Senjata Mereka | China Tak Memihak

Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke Ukraina: AS-Jerman Beri Izin Ukraina Serang Wilayah Rusia Pakai Senjata Mereka | China Tak Memihak

Global
Marian, Ibu dari Michelle Obama, Meninggal di Usia 86

Marian, Ibu dari Michelle Obama, Meninggal di Usia 86

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke