Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sepak Terjang John McAfee, Raja Antivirus Penuh Kontroversi yang Tewas Mengenaskan

Menurut pengacaranya, Javier Villalba, McAfee bunuh diri di bulan kesembilan dia dipenjara.

McAfee tewas setelah pengadilan tinggi Spanyol mengizinkan ekstradisinya ke Amerika Serikat (AS) atas tuduhan penggelapan pajak, ungkap Villalba kepada Reuters.

Profil John McAfee secara singkat

McAfee pernah bekerja untuk NASA, Xerox, dan Lockheed Martin sebelum meluncurkan anti-virus komersial pertama di dunia pada 1987.

Dia lalu menjual perusahaan antivirus McAfee ke Intel (INTC.O) pada 2011, dan tidak lagi terlibat dalam bisnis tersebut.

Dikutip dari AFP, sejak menjadi kaya raya pada 1980-an berkat antivirus, McAfee menjadi guru kriptokurensi dan mengklaim dapat menghasilkan uang 2.000 dollar AS (Rp 28,8 juta) sehari.

McAfee baru terang-terangan memasang tarif 105.000 dollar AS untuk setiap tweet berisi promosi cryptocurrency yang diunggahnya pada April 2018, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Verge, Kamis (8/10/2020).

Dia diduga menerima pendapatan 23 juta dollar AS (sekitar Rp 338 miliar) dalam bentuk mata uang kriptokurensi Bitcon dan Ether untuk promosi yang dilakukan dari Desember 2017 hingga Januari 2018.

Namun karena citranya yang negatif, Intel yang sempat memiliki perusahaan McAfee mengatakan bakal menghapus brand tersebut supaya tidak lagi terasosiasi dengan John McAfee.

Kemudian pada 2017, McAfee kembali berdiri terpisah dan tetap bernama "McAfee".

Produk antivirusnya sekarang masih memakai namanya dan memiliki 500 juta pengguna di seluruh dunia.

Berbagai kontroversi McAfee

McAfee yang pada 2018 mengaku setidaknya memiliki 47 anak, tinggal di Belize selama beberapa tahun.

Dia melarikan diri setelah polisi mencarinya untuk diinterogasi dalam pembunuhan tahun 2012 terhadap seorang tetangga.

Mereka akhirnya mengatakan dia bukan tersangka, tetapi misteri kematian tetangganya masih belum terpecahkan.

McAfee juga sempat menghilang selama sebulan, setelah polisi menemukannya tinggal bersama gadis berusia 17 tahun dan memiliki gudang senjata besar di rumahnya.

Kontroversi terbarunya tuduhan mangkir membayar pajak, penipuan, dan penggelapan uang senilai 13 juta dollar AS (sekitar Rp 186,8 miliar).

Dia didakwa di Tennessee atas tuduhan penggelapan pajak dan kasus penipuan kriptokurensi di New York.

Atas kasus-kasus hukumnya itu McAfee menghadapi tuntutan penjara hingga 100 tahun.

Dalam sidang pada Mei 2021, McAfee (75) mengatakan, mengingat usianya dia akan menghabiskan sisa hidupnya di penjara jika terbukti bersalah di "Negeri Paman Sam".

Tahun itu dia meninggalkan AS untuk menghindari pengadilan, sebagian besar tinggal di megayacht bersama istrinya, empat anjing besar, dua penjaga keamanan, dan tujuh staf.

Dia pernah menawarkan diri membantu Kuba menghindari embargo perdagangan AS menggunakan kriptokurensi, dan berupaya mencalonkan diri sebagai presiden AS untuk Partai Libertarian.

Skema scalping dan pencucian uang

KompasTekno pada 9 Maret 2021 mewartakan, McAfee bersama rekannya, Jimmy Gale Watson Jr, diduga melakukan penipuan mata uang kripto altcoin melalui skema pump and dump.

Jaksa federal Manhattan, Audrey Strauss, mengklaim McAfee dan Watson membeli aset kripto altcoin dalam jumlah besar ketika harganya sedang rendah.

Lalu, dengan memanfaatkan akun Twitter miliknya, McAfee merekomendasikan para pengikutnya untuk membeli altcoin.

Ketika melakukan hal ini, McAfee tidak mengungkap bahwa dirinya memiliki altcoin dalam jumlah besar.

Saat harga altcoin naik berkat twit rekomendasi dari McAfee, ia dan rekannya lantas memanfaatkan momentum tersebut untuk menjual altcoin miliknya dan meraup profit.

Kegiatan yang dilakukan McAfee ini disebut juga sebagai skema scalping, strategi jual beli saham dengan cara membeli, lalu menjual saham dalam waktu yang sangat pendek.

Menurut dokumen pengadilan, McAfee dan rekannya secara kolektif berhasil mengantongi keuntungan hingga 2 juta dollar AS (kira-kira Rp 28,7 miliar) dari skema scalping ini.

Di samping itu, McAfee juga diduga melakukan pencucian uang karena tidak melaporkan pembayaran yang diterimanya dari hasil mempromosikan penawaran perdana mata uang kripto (ICO) lewat Twitter.

McAfee dan timnya diketahui menerima lebih dari 11 juta dollar AS (sekitar Rp 158,1 miliar) sebagai bayaran mempromosikan ICO di Twitter.

Namun, uang kompensasi ini tidak diungkap oleh McAfee.

Padahal, regulator bursa di Amerika Serikat, Securities and Exchange Commission, telah memperingatkan bahwa undang-undang sekuritas mewajibkan adanya pengungkapan kompensasi apa pun yang diperoleh dari hasil mempromosikan penawaran koin perdana secara publik atas nama penerbit koin.

Tepat di hari jelang kematiannya pengadilan tinggi Spanyol berkata, pihaknya setuju mengekstradisi McAfee ke AS.

Namun belum sempat dipulangkan ke "Negeri Paman Sam", McAfee tewas mengenaskan dengan gantung diri di sel penjaranya.

Departemen kehakiman regional mengonfirmasi, seorang pria AS berusia 75 tahun yang menunggu ekstradisi ditemukan tewas di selnya pada Rabu.

McAfee sebenarnya masih memiliki kesempatan untuk mengajukan banding atas hukumannya tetapi tidak tahan lagi di penjara, kata Villalba pengacaranya.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Sumbr: Kompas.com (Penulis: Galuh Putri Riyanto, Conney Stephanie | Editor Reska K Nistanto, Oik Yusuf)

https://www.kompas.com/global/read/2021/06/24/070709870/sepak-terjang-john-mcafee-raja-antivirus-penuh-kontroversi-yang-tewas

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke