Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tayangkan Momen Saat "Pria Arab" Dikeroyok Massa, Media Israel Dikecam

Rekanan pada Rabu (12/5/2021) menunjukkan korban diseret keluar dari mobilnya, dalam insiden di Bat Yam.

Dalam video yang viral itu, nampak korban berusaha menjauh dari kerumunan. Namun, mobilnya menabrak mobil lain.

Massa mengeklaim korban adalah seorang pria Arab yang tengah berusaha merusak pergerakan nasionalis mereka.

Kejadian ini memperoleh sorotan setelah media setempat Kan menyiarkan aksi penganiayaan tersebut.

Rekaman itu tidak saja mendapat kecaman dari netizen, namun Kan sebagai lembaga penyiaran negara ikut menyebarkan kekerasan.

Satu netizen di Twitter melabeli kantor berita itu sebagai "lembaga mesum yang sudah tidak bisa diperbaiki".

Si warganet geram karena media itu menyiarkan pengeroyokan terhadap terduga pria Arab di seluruh Israel.

Dilansir Russian Today Kamis (13/5/2021), pengguna internet lainnya mempertanyakan status Israel sebagai satu-satunya negara demokrasi di Timur Tengah.

Mereka menyindir "Negeri Zionis" itu mungkin satu-satunya negara yang menyiarkan langsung momen penganiayaan ke seorang pria.

"Pada titik apa kita bisa mengatakan bahwa Israel punya masalah dengan supremasi kulit putih?" tanya warganet tersebut.

Polisi dilaporkan baru tiba 15 menit setelah pengeroyokan, di mana korban tidak bergerak di tengah jalan.

Rumah Sakit Ichilov di Tel Aviv menyatakan, luka yang diderita korban sangat parah sehingga dia harus menjalani operasi.

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/14/064453970/tayangkan-momen-saat-pria-arab-dikeroyok-massa-media-israel-dikecam

Terkini Lainnya

Beruang Liar di California Terobos Rumah demi Curi Sebungkus Oreo

Beruang Liar di California Terobos Rumah demi Curi Sebungkus Oreo

Global
Militer China Siap Hentikan Kemerdekaan Taiwan Secara Paksa

Militer China Siap Hentikan Kemerdekaan Taiwan Secara Paksa

Global
Keluarga Tawanan Israel Minta Netanyahu Terima Rencana Biden

Keluarga Tawanan Israel Minta Netanyahu Terima Rencana Biden

Global
Stormy Daniels Komentari Vonis Trump: Dia Harus Dipenjara

Stormy Daniels Komentari Vonis Trump: Dia Harus Dipenjara

Global
Jago Mengetik Cepat Pakai Hidung, Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia

Jago Mengetik Cepat Pakai Hidung, Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia

Global
Para Penyintas Serangan 7 Oktober Menuntut Kelompok Pro-Palestina di AS

Para Penyintas Serangan 7 Oktober Menuntut Kelompok Pro-Palestina di AS

Global
Korea Utara Kirim 600 Balon Sampah Lagi ke Korea Selatan, Apa Saja Isinya?

Korea Utara Kirim 600 Balon Sampah Lagi ke Korea Selatan, Apa Saja Isinya?

Global
Rangkuman Hari Ke-829 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Temui Prabowo | Italia Beda Sikap dengan AS-Jerman

Rangkuman Hari Ke-829 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Temui Prabowo | Italia Beda Sikap dengan AS-Jerman

Global
Mayoritas 'Exit Poll' Isyaratkan Partai Modi Menangi Pemilu India 2024

Mayoritas "Exit Poll" Isyaratkan Partai Modi Menangi Pemilu India 2024

Global
Bertemu Prabowo di Singapura, Zelensky Minta Dukungan dan Bilang Siap Perbanyak Pasok Produk Pertanian

Bertemu Prabowo di Singapura, Zelensky Minta Dukungan dan Bilang Siap Perbanyak Pasok Produk Pertanian

Global
Pentingnya Israel-Hamas Sepakati Usulan Gencatan Senjata Gaza yang Diumumkan Biden...

Pentingnya Israel-Hamas Sepakati Usulan Gencatan Senjata Gaza yang Diumumkan Biden...

Global
Menteri-menteri Israel Ancam Mundur Usai Biden Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru

Menteri-menteri Israel Ancam Mundur Usai Biden Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru

Global
Saat China Berhasil Daratkan Chang'e-6 di Sisi Jauh Bulan...

Saat China Berhasil Daratkan Chang'e-6 di Sisi Jauh Bulan...

Global
[UNIK GLOBAL] Penjual Sotong Mirip Keanu Reeves | Sosok 'Influencer Tuhan'

[UNIK GLOBAL] Penjual Sotong Mirip Keanu Reeves | Sosok "Influencer Tuhan"

Global
Korea Utara Kembali Terbangkan Balon Berisi Sampah ke Korea Selatan

Korea Utara Kembali Terbangkan Balon Berisi Sampah ke Korea Selatan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke