Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tuntut Pencarian Tentara yang Hilang, Ribuan Orang Berdemo di Armenia

Para pedemo termasuk beberapa selebritas lokal, berjalan menuju Yerevan sambil memegang foto tentara yang hilang dan poster bertuliskan, "Bantu kembalikan orang-orang kami."

Pada awal demo, para demonstran membacakan surat yang ditujukan ke duta besar Rusia di Yerevan, yang memintanya untuk turun tangan dan menyampaikan permintaan mereka ke Moskwa.

Perang Azerbaijan-Armenia yang berlangsung selama 6 minggu itu dihentikan oleh kesepakatan damai yang ditengahi Rusia, dan ditandatangani kedua belah pihak yang bersengketa pada 9 November.

Dalam dokumen tersebut, disepakati Azerbaijan merebut kembali sebagian besar wilayah yang selama 30 tahun dikuasai separatis Armenia. Perjanjian itu juga mengatur pertukaran tahanan dan jenazah.

Dari pantauan jurnalis AFP di lokasi, ada perkumpulan kecil sekitar 30 orang pada Sabtu (28/11/2020) di kota utama Karabakh, Stepanakert.

Para pengunjuk rasa memblokir sebentar jalan utama di kota, sampai perwakilan mereka diterima oleh Arayik Harutyunyan presiden republik yang mengklaim merdeka itu.

"Kami menyerukan tindakan segera untuk menyelesaikan masalah ini. Tetapi pihak berwenang mengatakan bahwa itu bukan tergantung pada mereka, tapi tergantung pada orang Azerbaijan," ucap Arsen Ghukasyan (47) setelah pertemuan.


Ghukasyan mengatakan, dia mencari putra dan saudaranya yang kali terakhir berkontak dengannya pada awal Oktober, tak sampai seminggu setelah dimulainya perang pecah di Nagorno-Karabakh, wilayah etnis Armenia yang mendeklarasikan kemerdekaan dari Baku dalam perang 1990-an.

Kemudian pria lain yang juga mencari putranya berkata, tentara-tentara yang hilang menunggu orang Armenia datang dan menyelamatkan mereka.

"Tapi kami, orangtua, tanpa harapan. Kami tidak tahu bagaimana cara menyelamatkan anak-anak kami," tambah ayah berusia 47 tahun itu.

Ombudsman hak Karabakh, Artak Beglaryan, pada Jumat (27/11/2020) berujar, sekitar 50-60 tentara Armenia ditahan sebagai tawanan Azerbaijan.

Otoritas Armenia telah melaporkan lebih dari 2.300 korban militer, sedangkan Baku belum mengungkap jumlah korban mereka.

Sementara itu pertukaran jenazah diawasi langsung oleh Komite Palang Merah Internasional, dalam perlindungan penjaga perdamaian dari Rusia yang dikerahkan ke wilayah tersebut.

https://www.kompas.com/global/read/2020/11/30/105113570/tuntut-pencarian-tentara-yang-hilang-ribuan-orang-berdemo-di-armenia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke