KOMPAS.com – Kabar mengenai gempa di Pantai Selatan Alaska, Amerika Serikat (AS) menjadi berita terpopuler dari kanal Global pada Selasa (20/10/2020) hingga Rabu (21/10/2020).
Selain itu ada berita mengenai sejumlah kerja sama yang disepakati antara RI dengan AS saat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi Pentagon.
Di sisi lain, ada kabar mengenai Belanda yang mau ganti rugi kepada anak-anak pejuang Indonesia yang dieksekusi.
Berikut rangkuman berita terpopuler dari kanal Global.
1. Diguncang Gempa 7,5 M, Pantai Selatan Alaska AS Terancam Tsunami
Peringatan tsunami dikeluarkan pada Senin (19/10/2020) setelah gempa 7,5 magnitudo mengguncang lepas pantai Alaska, AS.
Peringatan tsunami mencakup sebagian besar pantai selatan di negara bagian tersebut, termasuk Semenanjung Alaska yang berpenduduk sedikit, menurut National Oceanic and Atmospheric Administration.
Di mana pusat gempanya dan apakah ada korban jiwa? Anda bisa menyimak berita selengkapnya di sini.
2. Prabowo Kunjungi Pentagon, Ini Sederet Kerja Sama yang Dijalin RI-AS
Prabowo berkunjung ke Washington DC, AS pada Jumat (16/10/2020), guna memenuhi undangan mitranya, Menteri Pertahanan AS Mark Esper.
Dalam kunjungan ke Pentagon markas besar tentara AS itu, Prabowo dan delegasi RI lainnya juga dijamu dalam acara santap siang.
Apa saja yang dibicarakan dalam kunjungan tersebut dan apa saja kerja sama yang telah dijalin? Baca selengkapnya di sini.
3. Belanda Mau Ganti Rugi Rp 86 Juta ke Anak-anak Pejuang Indonesia yang Dieksekusi, tapi...
Pemerintah Belanda menyatakan akan menawarkan ganti rugi kepada anak-anak dari warga Indonesia yang dieksekusi oleh serdadu Belanda, dalam perang kemerdekaan antara 1945 hingga 1950.
Pemerintah Belanda menjanjikan ganti rugi sebesar 5.000 euro atau sekitar Rp 86 juta kepada anak-anak yang ayahnya terbukti dieksekusi oleh Belanda pada periode itu.
Namun Pemerintah Belanda mengajukan sejumlah syarat untuk dipenuhi. Apa saja syaratnya? Anda bisa membaca selengkapnya di sini.
4. Ketua Konferensi Imam Perancis Sebut Guru yang Dipenggal adalah Pejuang Kebebasan Berekspresi
Ketua Konferensi para Imam di Perancis Hassen Chalghoumi mengatakan bahwa guru sejarah yang dipenggal kepalanya karena menunjukkan karikatur Nabi Muhammad di kelas adalah seorang pejuang kebebasan berbicara.
Chalghoumi juga meminta masjid-masjid di Perancis untuk berdoa bagi guru bernama Samuel Paty tersebut.
Apa saja yang dia serukan? Baca berita selengkapnya di sini.
https://www.kompas.com/global/read/2020/10/21/050000070/-populer-global-pantai-selatan-alaska-as-terancam-tsunami-sederet-kerja