Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sebelum California 2020, Ini 8 Kebakaran Hutan Terbesar di AS sejak 1990

Insiden ini menambah panjang daftar kebakaran hutan di "Negeri Paman Sam", terutama dalam deretan yang terbesar sejak 1990-an.

Dilansir dari AFP Sabtu (12/9/2020), inilah 8 kebakaran hutan terbesar di AS sejak 3 dekade lalu.

1. Camp Fire 2018

Pada 8 November 2018 dini hari, kebakaran hutan terbesar di California terjadi sekitar 240 km di utara San Francisco.

Bencana ini menewaskan 86 orang selama lebih dari 2 minggu, menghanguskan lebih dari 62.000 hektar lahan dan lebih dari 18.800 bangunan.

Hasil penyelidikan menemukan kabel listrik tegangan tinggi memicu kebaran.

Camp Fire termasuk salah satu kebakaran terbesar di AS dalam seabad, setelah Cloquet Fire 1918 di utara Minnesota yang menewaskan sekitar 1.000 orang.

2. California 2017

California dilanda sekitar 20 kebakaran hutan dari awal Oktober 2017 yang merenggut 42 nyawa dalam sebulan.

Sebagian besar kebakaran terjadi di Sonoma County yang merupakan produsen wine, tepat di utara San Francisco di mana 22 orang tewas.

Sebanyak 11.000 petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar lebih dari 245.000 hektar membuat 100.000 orang dievakuasi, dan menghancurkan sekitar 10.000 bangunan.

3. Kawasan wisata 2016

Kebakaran terjadi pada akhir November di Taman Nasional Great Smoky Mountains, kawasan wisata populer di perbatasan negara bagian Tennessee dan North Carolina di tenggara AS.

Api menyebar cepat karena disapu angin kencang dan tornado.

Total 13 orang tewas, yang 12 di antaranya terkait langsung dengan kobaran api, dan 1 tewas terkena serangan jantung saat melarikan diri, kata pihak berwenang.

4. Yarnell Hill 2013

Kebakaran Yarnell Hill meluas sangat cepat, yang dimulai di barat daya negara bagian Arizona pada akhir Juni.

Bencana ini menewaskan 19 petugas damkar pada satu sore 30 Juni saat terjadi badai api.

Ini adalah jumlah korban damkar tewas terbanyak di kebakaran sejak tragedi 11 September 2001.

5. California selatan 2003

Lebih dari 10 hari di Oktober 2003, kebakaran terjadi di California selatan yang kering, menghancurkan kota-kota dan menewaskan sedikitnya 22 orang.

Kebanyakan korban tewas di sekitar San Diego dan San Bernardino, serta 2 orang di seberang perbatasan Meksiko.

Sebanyak 14.500 petugas damkar dipanggil untuk memadamkan 17 kebakaran hutan yang menghanguskan 750.000 hektar lahan dan membakar sekitar 2.500 rumah.

6. Kebakaran 6 negara bagian tahun 2000

Selama Juli-Agustus 2000, 13 orang tewas saat belasan kebakaran terjadi di 6 negara bagian yakni California, Idaho, Florida, Nevada, Montana, dan Wyoming.

Idaho dan Montana adalah yang terparah dengan 1,2 juta hektar lahan terbakar. Korban tewas termasuk 2 napi yang menjadi relawan damkar di Utah.

7. Kebakaran 1994 tewaskan 20 petugas damkar

Selama 4 minggu hutan di barat AS terbakar sejak awal Juli 1994, menewaskan 20 petugas damkar serta merusak ratusan ribu hektar tanah di beberapa negara bagian, termasuk California, Montana, dan Utah.

Korban tewas terbanyak dalam sehari tercatat pada 6 Juli, saat 14 petugas damkar gugur setelah terjebak api di Glenwood Springs, Colorado.

8. Kebakaran 1991

Selama beberapa hari pada Oktober 1991, 25 orang tewas dalam kebakaran hutan yang dimulai di perbukitan California, kota Oakland, dan menghancurkan lebih dari 3.000 bangunan.

https://www.kompas.com/global/read/2020/09/12/151003170/sebelum-california-2020-ini-8-kebakaran-hutan-terbesar-di-as-sejak-1990

Terkini Lainnya

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke