Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penembakan Kanada Tewaskan 10 Orang, Pelaku Menyamar Jadi Polisi

Si pelaku disebut melakukan aksinya setelah terlebih dahulu menyamar sebagai polisi, dengan insiden itu berada di kota Portapique.

Salah satu dari 10 korban tewas dalam penembakan itu adalah anggota perempuan Royal Canadian Mounted Police, dengan satu koleganya terluka.

Brian Sauve, Presiden Serikat federasi Polisi Nasional menyampaikan duka karena mereka kehilangan satu petugas dalam penembakan Kanada ini.

Penembakan massal itu terjadi pada Sabtu di kota yang berlokasi 128 km dari Halifax, sebagaimana diwartakan Sky News Minggu (19/4/2020).

Terdapat laporan bangunan dan mobil polisi terbakar, tetapi sejauh ini belum terkonfirmasi. Penegak hukum meminta warga mengunci rumah mereka.

Salah satu warga, Christine Mills, mengungkapkan pasukan bersenjata berpatroli di jalanan kota, dengan helikopter dikerahkan untuk mencari pelaku.

Aparat mengatakan, pelaku yang diidentifikasi bernama Gabriel Wortman (51) juga membunuh orang di lokasi lain tanpa terungkap apa motifnya.

Petugas bagian operasi kriminal RCMP Nova Scotia, Chris Leather, menuturkan Wortman berpakaian polisi. Tapi, tak jelas apakah dia menyamar setelah menembak korbannya.

Wortman disebut ditahan di sebuah stasiun pengisian BBM, tapi dia disebut sudah tewas. Laporan bahwa dia ditembak mati belum terverifikasi.

Menteri Utama Nova Scotia, Stephen McNeil, menyebut aksi tersebut sebagai salah satu tindakan kekerasan tak masuk akal sepanjang sejarah provinsi mereka.

"Saya tak pernah membayangkan saya akan pergi tidur, dan bangun dengan kabar buruk bahwa ada penembak tengah berkeliaran di tempat saya," ujar dia.

Penembakan massal itu dideskripsikan sebagai kejahatan terburuk di Kanada sejak pembunuhan 15 perempuan yang terjadi Montreal, 1989 silam.

"Kejadian ini akan membekas pada benak publik selama beberapa tahun ke depan," cetus Lee Bergerman, komandan di RCMP Nova Scotia.

Peristiwa itu memilukan itu sampai ke telinga Perdana Menteri Justin Trudeau, yang menyampaikan doa dan belasungkawa bagi para korban.

Wortman dilaporkan sebagai tukang pasang gigi tiruan, berdasarkan situs Persatuan Ahli Pasang Gigi di Nova Scotia.

https://www.kompas.com/global/read/2020/04/20/072035270/penembakan-kanada-tewaskan-10-orang-pelaku-menyamar-jadi-polisi

Terkini Lainnya

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Global
88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

Global
Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Global
Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Global
Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Global
Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke