Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Di Tengah Wabah Corona, Ratu Inggris Jalani Kamis Putih dengan Cara Berbeda

Setiap tahunnya Sang Ratu melakukan perjalanan dari gereja ke gereja di Inggris untuk menyebarkan Maundy Money.

Akan tetapi dikarenakan situasi lockdown saat ini, Maundy Money tradisional dan surat dari kerajaan akan dikirim ke semua 188 penerima oleh Royal Mail.

Maundy Money adalah tradisi yang berasal dari abad ke-13. Raja Inggris melakukan tradisi ini dengan memberikan uang kepada para pensiunan yang layak pada Kamis Putih.

Menurut The Royal Mint, tradisi ini dilakukan untuk mengingat tindakan sederhana kerendahan hati Yesus dengan membasuh kaki orang miskin.

Dilansir dari Metro, penerima Maundy Money diberikan dua dompet kulit, satu merah dan satu putih.

Dompet pertama berisi jumlah koin biasa yang melambangkan hadiah Ratu untuk makanan dan pakaian, dan yang kedua berisi koin Maundy sesuai usia sang Ratu.


Penerima berubah setiap tahun, sesuai dengan tempat Ratu berkunjung, dan uang diberikan kepada individu yang telah membuat perbedaan bagi gereja dan masyarakat di kota mereka.

Koin-koin tersebut termasuk alat pembayaran yang sah, tetapi banyak penerima lebih memilih menyimpannya sebagai kenang-kenangan.

Pada awal masa pemerintahannya, Ratu Elizabeth II memutuskan donasi tidak boleh hanya dibagikan ke orang-orang di London saja, dan kebaktian harus diadakan secara nasional.

Tahun lalu Kerajaan Inggris mengunjungi Kapel St George di Windsor, menganugerahkan Maundy Money pada 93 pria dan 93 wanita, sesuai usia Ratu Elizabeth II yang ke-93.

Kebaktian tahun ini akan diadakan di sana lagi, tapi semua undangan akan disambut di kebaktian tahun depan.

https://www.kompas.com/global/read/2020/04/09/212345770/di-tengah-wabah-corona-ratu-inggris-jalani-kamis-putih-dengan-cara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke