Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merger Gojek dan Tokopedia, Pakar Unair: Angin Segar bagi UMKM

Kompas.com - 03/06/2021, 14:45 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Gojek dan Tokopedia telah resmi bergabung dengan nama brand perusahaan baru, yakni GoTo Group.

Menurut Pakar Ekonomi Unair Wasiaturrahma, setelah keduanya resmi berkolaborasi, maka bisa membawa angin segar bagi jutaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bernaung di bawahnya.

Baca juga: SMA Terbaik di Tegal dan Brebes Berdasarkan Nilai UTBK 2020

"Ini akan menimbulkan efisiensi sekaligus peluang baru bagi UMKM," katanya melansir laman Unair, Kamis (3/6/2021).

Tak hanya itu, dia meyakini, dengan adanya mega merger Gojek dan Tokopedia bisa memperluas ekosistem ekonomi digital Indonesia.

Dia menuturkan, UMKM yang bernaung di bawah Gojek dan Tokopedia akan mendapatkan peluang emas berkat mega merger ini.

Pasalnya, kolaborasi tersebut tidak hanya melibatkan penggabungan jajaran direksi dan sistem, melainkan juga menggabungkan UMKM dan pelanggan kedua startup dalam satu naungan yang sama.

"Bisnis yang hanya ada di Tokopedia kini bisa dipasarkan melalui Gojek, begitupun sebaliknya, pelanggan Gojek juga berpeluang menjadi konsumen Tokopedia," sebut dia.

Dari sudut pandang ekonomi makro, dia mengungkap adanya pengaruh dari perluasan pasar yang ditimbulkan akibat penggabung Gojek dan Tokopedia.

"Ini sangat berpengaruh dengan ekonomi makro tentunya, karena proses pemasaran UMKM itu sendiri bisa membantu exposure dan daya jangkaunya," ujar dia.

Baca juga: 15 SMA Terbaik di Jawa Tengah Berdasarkan Rerata Nilai UTBK 2020

Meski dalam jangka pendek grup raksasa teknologi dengan valuasi terbesar di Asia Tenggara ini belum berdampak besar bagi Indonesia, namun pengaruhnya akan sangat terasa kepada UMKM.

"Artinya, walaupun dampak jangka pendek akan terlihat melalui UMKM, dampak bagi Indonesia tidak akan secara derastis dilihat dalam waktu dekat, melainkan secara perlahan tapi pasti,” ujarnya.

Dia menyebut, butuh beberapa waktu untuk melihat dampak jangka panjang berupa kebangkitan UMKM dari aksi merger Gojek dan Tokopedia.

Lanjut dia menyatakan, dengan adanya perluasan jangkauan pasar dan peningkatan permintaan, maka UMKM akan meningkatkan daya produksi sehingga membutuhkan tenaga kerja dan modal produksi.

Dengan begitu, bisa mendorong perluasan kesempatan kerja, menaikkan daya beli, dan secara berkesinambungan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan gross domestic product (GDP).

Baca juga: MA Ini Peringkat 2 Nasional Berdasarkan Rerata Nilai UTBK 2020

"Jadi saya optimis, selain akan menguntungkan pelaku UMKM, namun juga lambat laun akan mendorong kesejahteraan rakyat di Indonesia dengan adanya penggabungan Gojek dan Tokopedia," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com