Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ulfatun, Anak Buruh Ukir Raih Beasiswa S2 UGM Kini Lulus Cumlaude IPK 3,89

KOMPAS.com - Terus berjuang meraih mimpi, meski banyak mengalami keterbatasan menjadi penyemangat bagi Ulfatun Nikmah.

Ia baru saja lulus jenjang S2 dengan gelar cumlade dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Bahkan IPK yang diraihnya mencapai 3,89

Perempuan berusia 26 tahun ini dulunya lulus S1 Jurusan Ilmu Akuntansi pada tahun 2021 dan lanjut S2 Sains Akuntansi dalam waktu 1 tahun 10 bulan 24 hari.

Gadis kelahiran Jepara ini juga baru diwisuda dari 1.187 lulusan Program Magister UGM yang diwisuda pada Rabu (24/4/2024) lalu.

Kesuksesan ini menjadi salah satu pencapaian besar dalam hidup Ulfatun.

Sebab ia tidak menyangka, pekerjaan ayahnya sebagai tukang buruh ukir panggilan di desa Wedelan, Kabupaten Jepara, Jawa tengah, bisa menghantarkan dirinya meraih gelar master.

Sebagai anak yang lahir dan tumbuh dalam keluarga sederhana, bisa mengakses pendidikan hingga perguruan tinggi adalah sebuah kemewahan.

Terlebih ayahnya, Muhlasin, menjadi satu-satunya tulang punggung keluarga dengan bekerja sebagai buruh ukir panggilan dengan penghasilan yang tidak menentu setiap bulannya. Sementara sang ibu, Masruroh, merupakan ibu rumah tangga.

Ditentang orangtua saat ingin kuliah

Perjalanan Ulfatun meraih mimpi tidaklah mudah. Saat akan melanjutkan kuliah ke jenjang sarjana ia mendapatkan pertentangan keras dari kedua orang tuanya.

Bukannya tidak mendukung Ulfatun untuk kuliah, namun orangtuanya berkali-kali mengingatkan soal kondisi keluarga yang serba pas-pasan. Sehingga sangat sulit jika harus membiayai kuliah. Belum lagi orangtuanya masih harus membiayai sekolah sang adik.

"Bapak waktu itu tidak memperbolehkan saya lanjut kuliah S1 begitupun ketika mau S2 karena tidak mampu, tidak ada biaya. Namun saya ini tipe anak yang ngeyel jadi terus memberikan pengertian ke orangtua kalau saya kuliah nanti bisa mendapat pekerjaan layak dan membantu menyekolahkan adik,” paparnya lulusan SMKN 3 Jepara ini dilansir dari laman UGM.

Dapat beasiswa Bidikmisi dan LPDP

Dengan tekad dan semangat membara ia berusaha berprestasi di sekolah. Sehingga ketekunan dan kerja keras dalam belajar membuahkan hasil manis.

Sejak di bangku SD hingga SMK ia selalu masuk jajaran juara di kelasnya. Bahkan tak jarang ia mewakili sekolah dalam berbagai kompetisi.

Berkat prestasinya itu Ulfatun berhasil masuk program S1 di salah satu perguruan tinggi negeri di Semarang melalui jalur prestasi.

Ia pun mendapatkan beasiswa Bidikmisi yang diperuntukan bagi mahasiswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Ulfatun kembali berkesempatan melanjutkan studi S2 di UGM secara gratis dengan beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) RI.

Di tengah-tengah menjalani perkuliahan baik di program S1 maupun S2, Ulfatun menjalankan pekerjaan paruh waktu seperti memberikan les untuk anak-anak sekolah hingga mengikuti berbagai proyek bersama teman-teman kampusnya.

Muhlasin, sang ayah sangat bersyukur dan bangga sang puteri akhirnya bisa meraih impiannya menggapai pendidikan di perguruan tinggi bahkan hingga jenjang S2. Awalnya ia mengaku berat untuk melepas Ulfatun kuliah di perguruan tinggi karena tidak mampu secara ekonomi.

Tidak pernah terbesit dalam bayangan Muhlisin jika putri sulungnya bisa merasakan bangku perkuliahan. Pencapaian itu seperti membasuh dahaga Muhlisin yang sebenarnya juga haus akan pendidikan.

Hanya saja persoalan ekonomi keluarga saat ini menghentikan mimpinya untuk bisa melanjutkan sekolah di bangku SMA. Ia harus berpuas diri menyelesaikan pendidikan sampai tingkat SMP saja.

"Harapannya nanti Ulfatun bisa menjadi orang yang sukses dan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa, serta negara," tuturnya.

Meski terlahir dari keluarga dengan perekonomian terbatas, Ulfatun membuktikan jika keterbatasan ekonomi bukan menjadi penghalang untuk meraih pendidikan hingga jenjang perguruan tinggi.

https://www.kompas.com/edu/read/2024/04/30/125803571/ulfatun-anak-buruh-ukir-raih-beasiswa-s2-ugm-kini-lulus-cumlaude-ipk-389

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke