Webinar #GenSiapKerja: Ini Lho Tips Menulis CV yang Baik

KOMPAS.com - Mendapatkan pekerjaan yang baik tentu jadi impian setiap orang. Hanya saja, ketika melamar kerja ada banyak yang harus dipersiapkan oleh pencari kerja.

Salah satunya menyiapkan curriculum vitae (CV) dengan baik. Harapannya melalui CV itu, HRD atau rekruter akan tertarik dan kemudian memanggil pelamar untuk ikut proses seleksi.

Tetapi, lain ceritanya jika kita sudah mengirim CV dan surat lamaran kerja namun kenapa tidak ada panggilan? Apakah ini artinya kita di ghosting?

Terkait hal itu, KitaLulus bekerja sama dengan Kognisi dan Kompas.com menyelenggarakan Webinar #GenSiapKerja bertema "Dapet kerjaan tanpa di Ghosting", Sabtu (12/3/2022).

Adapun narasumbernya ialah Yanuar Kurniawan, B.Com., S.E., M.B.A., selaku VP Organization, Talent and Culture, Lazada Indonesia & Lazada Logistics.

CV untuk yakinkan rekruter

Menurut Yanuar, di setiap proses rekrutmen ada banyak surat lamaran kerja yang masuk ke perusahaan. Tentu, HRD/rekruter tak bisa menyeleksi satu per satu.

"Apalagi dengan kompetisi yang semakin ketat, rekruter tidak punya kapasitas untuk menyeleksi satu per satu surat lamaran atau CV pelamar. Maka penting bagi kita untuk memahami di bidang mana kita bisa bersaing," terangnya.

Berbicara mengenai CV, Yanuar menjelaskan bahwa CV adalah pengetuk pintu saja. Namun terpenting ialah setelah dibuka CV itu maka di dalamnya atau isinya harus bisa meyakinkan rekruter.

Caranya bagaimana? Ia mengatakan bahwa untuk membuat CV yang baik maka pelamar harus dapat menceritakan dirinya dari CV tersebut.

"Di dalam CV coba ceritakan dirimu dalam satu halaman saja. Tetapi jika kamu sudah berpengalaman maka maksimal dua halaman saja CV itu," terangnya.

Pada Webinar #GenSiapKerja ini, Yanuar memberikan tips menulis CV/resume yang baik:

Menurut dia, resume adalah ringkasan singkat dan informatif tentang kemampuan, pendidikan, dan pengalaman Anda. Meskipun itu saja tidak akan memberi Anda pekerjaan atau magang, resume yang baik merupakan elemen penting untuk mendapatkan wawancara.

Tips menulis CV

Cara membuat resume yang hebat:

• Itu harus menyoroti aset dan keterampilan terkuat Anda yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.
• Membedakan Anda dari kandidat lain yang mencari posisi serupa.
• Sesuaikan resume Anda dengan jenis posisi yang Anda cari. Ini tidak berarti bahwa semua pengalaman Anda harus berhubungan secara langsung tetapi resume Anda harus mencerminkan jenis keterampilan yang akan dihargai oleh pemberi kerja.

Bahasa di dalam resume harus:

Kesalahan dalam resume:

• Kesalahan ejaan dan tata bahasa
• Fokus pada kewajiban bukan pencapaian
• Menggunakan kata pasif
• Bohong/salah informasi/informasi tidak lengkap (no email/phone info)
• Tidak terorganisir, singkat, mudah dilewati
• Gagal untuk menyesuaikan dengan posisi dan perusahaannya
• Format yang buruk

"Bagi para fresh graduate, coba bangun relasi kalian, berusaha kenal dengan rekruter, bergabung dengan komunitas atau bisa pula dengan mencari pekerjaan magang," pesan Yanuar.

Salah satu peserta webinar, Astriani Laily bertanya "Apakah sudah lulus dua tahun dan belum dapat pekerjaan apakah masih bisa dibilang fresh graduate?"

Menjawab itu, Yanuar mengatakan bahwa itu bisa dikatakan iya dan tidak. Tetapi Yanuar justru memberikan pencerahan bahwa selama dua tahun belum dapat pekerjaan itu Anda ngapain? Kegiatannya apa?

"Jadi, alangkah lebih baik jika selama dua tahun itu para fresh graduate bisa melakukan kegiatan yang positif, produktif salah satunya bergabung dengan komunitas atau ikut kegiatan untuk meningkatkan skill," terang Yanuar.

Webinar #GenSiapKerja bermanfaat

Sedangkan salah satu peserta webinar yang juga mahasiswi salah satu PTS di Yogyakarta, Hana Christina kepada Kompas.com menyatakan bahwa webinar dari KitaLulus dan Kompas.com bertajuk #GenSiapKerja sangat menarik.

"Tadi di webinar yang disampaikan oleh Pak Yanuar sangat jelas, singkat dan bagus. Selain itu beliau juga menyampaikan bagaimana membuat CV yang baik, penjelasan dasar dalam CV sendiri itu ya gambaran atas diri kita," ungkapnya.

"Beliau juga menjelaskan dan berhati-hati atas kasus-kasus penipuan karena rekrutmen. Ini sangat bagus karena pengalaman saya hampir kena tipu. Di mana hal ini sangat membantu teman-teman yang belum mendapat pekerjaan supaya lebih hati-hati dan mau introspeksi diri," jelas Hana.

Jika kamu ingin mendapatkan informasi seputar lowongan kerja, kamu bisa menemukannya dari laman loker KitaLulus.

KitaLulus merupakan platform cari kerja yang aman dan cepat, bebas dari penipuan. Kamu bisa mencari kerja sesuai pendidikan dan domisilimu sekarang juga. Selamat berjuang!