Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Jadi Relawan untuk Jaga TPS dan Awasi Pemilu dari Kawalpemilu.org

Kompas.com - 14/02/2024, 07:00 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Situs Kawalpemilu.org memunculkan fitur baru untuk memaksimalkan peran masyarakat dalam mengawal proses perhitungan suara di Pemilu 2024.

Oleh para pegiat KawalPemilu, fitur tersebut diberi nama "Saya Jaga TPS Ini".

Elina Ciptadi, co-founder Kawalpemilu.org menjelaskan, fitur "Saya Jaga TPS Ini" akan memudahkan dalam memetakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) mana saja yang sudah mempunyai relawan pengawal suara.

"Kami menambahkan fitur Saya Jaga TPS Ini supaya sebelum hari-H bisa dipetakan TPS-TPS mana saja yang sudah punya relawan lapangan untuk mengawal suara," kata Elina, Senin (12/2/2024).

Menurut Elina, dalam mengawal proses penghitungan suara, pihaknya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengunggah foto C.Hasil-PPWP atau C.Hasil Salinan-PPWP.

Pada Pemilu 2024, KawalPemilu lebih berfokus dalam mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (pilpres).

Adapun langkah untuk menjadi relawan melalui fitur "Saya Jaga TPS Ini" yakni sebagai berikut:

  1. Buka situs Kawalpemilu.org
  2. Login dengan akun Google
  3. Setelah berhasil login, klik menu "Cari Lokasi TPS" dan akan muncul sejumlah TPS di seluruh Indonesia
  4. Selanjutnya pilih lokasi wilayah TPS yang menjadi tempat kamu memilih dan klik "Saya Jaga TPS Ini"
  5. Kamu telah terdaftar sebagai relawan di salah satu TPS.

Setelah terdaftar sebagai relawan, pada tanggal 14 Februari 2024 ikuti proses penghitungan suara di TPS yang dijaga.

Ketika penghitungan suara selesai, foto dokumen hasil rekap suara Pilpres dan unggah ke situs Kawalpemilu.org. 

Cara mengunggah foto rekap perhitungan suara yakni sebagai berikut:

  1. Buka situs Kawalpemilu.org
  2. Login dengan akun google
  3. Cari lokasi TPS yang kamu jaga
  4. Kemudian klik unggah foto dan pilih foto yang akan diunggah
  5. Tunggu sampai proses unggah selesai. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Kebencian terhadap Perang Nuklir yang Melahirkan Godzilla

Kebencian terhadap Perang Nuklir yang Melahirkan Godzilla

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Cristiano Ronaldo Kritik Penampilan Marselino Ferdinan

[HOAKS] Cristiano Ronaldo Kritik Penampilan Marselino Ferdinan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pelatih Timnas Guinea Kaba Diawara Sebut Indonesia Negara Miskin

[HOAKS] Pelatih Timnas Guinea Kaba Diawara Sebut Indonesia Negara Miskin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Saldi Isra Mundur dari Hakim MK, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Saldi Isra Mundur dari Hakim MK, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Misteri Penemuan Mayat di Kepulauan Seribu pada 1998...

Misteri Penemuan Mayat di Kepulauan Seribu pada 1998...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Lionel Messi Kritik Marselino Ferdinan karena Bermain Egois

[HOAKS] Lionel Messi Kritik Marselino Ferdinan karena Bermain Egois

Hoaks atau Fakta
Beethoven Diyakini Tak Sepenuhnya Tuli Saat Debut 'Symphony No. 9'

Beethoven Diyakini Tak Sepenuhnya Tuli Saat Debut "Symphony No. 9"

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Guinea Mundur dari Babak Play-off Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Guinea Mundur dari Babak Play-off Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

Hoaks atau Fakta
Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com