Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah video di Facebook menyebutkan bahwa gabungan mahasiswa merusak kantor Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Mahasiswa yang dimaksud yakni gabungan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari sejumlah universitas di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi pada video tidak benar atau hoaks.
Video mahasiswa Jateng dan DIY merusak kantor Gibran disebarkan oleh akun Facebook ini pada Rabu (20/12/2023). Arsipnya dapat dilihat di sini.
Berikut narasi yang ditulis pengunggah:
Rusak p4r4h gibran hampir tidak t3rt0l0ng gabungan bem jateng - jogja obrak - abrik kantor gibran.
Sementara berikut teks yang tertulis pada thumbnail video berdurasi 8 menit 24 detik tersebut:
Breaking News
Gibran Hampir Tidak Tertolong Gabungan BEM Jateng-Jojja Obrak-Abrik Kantor Gibran
Tim Cek Fakta mengambil tangkapan layar thumbnail lalu menelusurinya dengan bantuan Google Lens.
Hasil pencarian teratas mengarahkan pada foto yang terdapat di artikel berita Kompas.com, 20 Oktober 2023.
Beritanya soal unjuk rasa mahasiswa yang diwarnai aksi vandalisme di beton pembatas yang menutup Jalan Medan Merdeka Barat arah Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Mereka menyuarakan penolakan atas politik dinasti Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Narator juga membacakan artikel opini yang ada di situs Seword, 16 November 2023.
Opininya membahas soal Gibran dan adiknya Kaesang Pangarep yang bergabung dalam partai politik.