Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Jessica Wongso Dibebaskan oleh Mantan Wakapolri

Kompas.com - 08/12/2023, 08:45 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan mengeklaim, terpidana kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, yakni Jessica Kumala Wongso, dibebaskan atas perintah mantan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).

Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Sebagai konteks, pada 27 Oktober 2016, hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menjatuhkan vonis 20 tahun penjara kepada Jessica atas pembunuhan berencana terhadap Mirna.

Mirna tewas setelah meminum es kopi vietnam yang dipesan Jessica di kafe Olivier, Jakarta, pada 6 Januari 2016. Berdasarkan hasil pemeriksaan Puslabfor Polri, Mirna meninggal karena keracunan sianida.

Kemudian, kasus pembunuhan Mirna kembali menjadi sorotan pada 2023 setelah Netflix menayangkan dokumenter berjudul Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso pada 28 September.

Film dokumenter tersebut membahas soal sejumlah kejanggalan selama proses persidangan Jessica. 

Narasi yang beredar

Narasi soal Jessica Kumala Wongso dibebaskan atas perintah mantan Wakapolri muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini.

Akun tersebut membagikan video berdurasi 8 menit 7 detik pada 1 Desember 2023 dengan judul:

Atas perintah eks wakapolri bebask4n jessica wongso.

Kemudian dalam thumbnail video terdapat keterangan demikian:

HARU MOMEN BAHAGIAN HARI INI..! PENJEMPUTAN JESSICA ATAS PERINTAH EKS WAKAPOLRI BEBASKAN JESSICA.

Tangkapan layar Facebook yang mengeklaim bahwa Jessica dibebaskan atas perintah mantan WakapolriAkun Facebook Tangkapan layar Facebook yang mengeklaim bahwa Jessica dibebaskan atas perintah mantan Wakapolri

Penelusuran Kompas.com

Setelah video disimak sampai tuntas, tidak terdapat informasi bahwa Jessica dibebaskan atas perintah mantan Wakapolri.

Narator video hanya membacakan artikel di laman Ayo Jakarta ini berjudul “Ikut Bicara Kasus Kopi Sianida, Mantan Wakapolri Beri Solusi Bebaskan Jessica Wongso: Upaya Hukum PK Luar Biasa”.

Artikel tersebut memuat pernyataan mantan Wakapolri, Komjen Pol (Purn) Oegroseno soal kasus pembunuhan Mirna. Menurut dia, salah satu jalan yang bisa ditempuh untuk membebaskan Jessica adalah melakukan upaya hukum luar biasa atau peninjauan kembali (PK).

Sementara, beberapa klip dalam video tidak terkait dengan narasi Jessica dibebaskan. Salah satu klip yang menampilkan Oegroseno identik dengan konten di akun TikTok pribadinya ini.

Dalam video itu, Oegroseno memberikan tanggapan soal kasus pembunuhan Mirna. Ia menuturkan, kasus itu kembali mencuat karena ada ketidakpuasaan terkait penanganannya. Kata dia, penanganan kasus tersebut harus dijadikan evaluasi untuk perbaikan ke depan.

Kesimpulan

Narasi soal Jessica Kumala Wongso dibebaskan atas perintah mantan Wakapolri adalah tidak benar atau hoaks. Judul video tidak sesuai dengan isinya.

Narator hanya membahas pendapat mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Oegroseno atas kasus pembunuhan Mirna.

Menurut dia, salah satu jalan yang bisa ditempuh untuk membebaskan Jessica yakni upaya hukum luar biasa atau PK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Hoaks Saldi Isra Mundur dari Hakim MK, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Saldi Isra Mundur dari Hakim MK, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
Misteri Penemuan Mayat di Kepulauan Seribu pada 1998...

Misteri Penemuan Mayat di Kepulauan Seribu pada 1998...

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Lionel Messi Kritik Marselino Ferdinan karena Bermain Egois

[HOAKS] Lionel Messi Kritik Marselino Ferdinan karena Bermain Egois

Hoaks atau Fakta
Beethoven Diyakini Tak Sepenuhnya Tuli Saat Debut 'Symphony No. 9'

Beethoven Diyakini Tak Sepenuhnya Tuli Saat Debut "Symphony No. 9"

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Guinea Mundur dari Babak Play-off Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Guinea Mundur dari Babak Play-off Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

[KLARIFIKASI] Video Pertemuan Jokowi dan Megawati di Istana pada 2016

Hoaks atau Fakta
Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks, Spongebob Squarepants Terinspirasi Kisah Tragis Bocah 9 Tahun

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Rekonstruksi Wajah Hawa dalam Tiga Dimensi

Konten Satire soal Rekonstruksi Wajah Hawa dalam Tiga Dimensi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Raffi Ahmad Promosikan Judi 'Online'

[HOAKS] Video Raffi Ahmad Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Ikan Raksasa di Danau Hogganfield pada 1930

[HOAKS] Foto Ikan Raksasa di Danau Hogganfield pada 1930

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Penayangan Episode Terakhir 'Friends' pada 2004

Kilas Balik Penayangan Episode Terakhir "Friends" pada 2004

Sejarah dan Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Perubahan Iklim Sebabkan Kasus DBD Meningkat?

CEK FAKTA: Benarkah Perubahan Iklim Sebabkan Kasus DBD Meningkat?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Mitos dan Kabar Bohong Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang...

INFOGRAFIK: Mitos dan Kabar Bohong Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang...

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire, Jokowi Perlihatkan Kartu Kabur Saat Demo Sambil Tertawa

INFOGRAFIK: Konten Satire, Jokowi Perlihatkan Kartu Kabur Saat Demo Sambil Tertawa

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Pertalite Sudah Tidak Tersedia di SPBU Pertamina

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Pertalite Sudah Tidak Tersedia di SPBU Pertamina

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com