Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Unggahan di media sosial mengeklaim, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki nama asli Harbertus Mulyono.
Konten lainnya menyebutkan bahwa nama asli Presiden Jokowi adalah Herbertus Handoko Joko Widodo.
Namun dari penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Informasi soal nama asli Jokowi adalah Harbertus Mulyono ditemukan di akun Facebook ini pada Kamis (24/8/2023).
Akun tersebut mengunggah cerita soal kakek Jokowi yang menjabat sebagai lurah, dari situs Okezone.
Berikut teks yang tertera pada gambar:
nama asli dari kecil awal. Harbertus.
Harbertus Mulyono
Harbertus Joko Mulyono
Berubah total
IR DR JOKOWIDODO
Sementara akun Facebook ini menyebutkan, Presiden Republik Indonesia memiliki nama asli Herbertus Handoko Joko Widodo. Namun narasinya disebar dengan nada kebencian terhadap ras dan agama tertentu.
Situs resmi Presiden Republik Indonesia mencatat nama lengkap presiden ketujuh yakni Ir. H. Joko Widodo.
Isu soal nama Herbertus sebagai nama asli Jokowi telah beredar sejak pemilihan presiden (Pilpres) 2014.
Dilansir Kompas.com, nama tersebut muncul sebagai kampanye hitam, melalui obituari digital yang beredar di media sosial.
Dalam obituari, dikabarkan Ir Herbertus Joko Widodo telah wafat dan akan disemayamkan di kantor PDI-P Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan dan akan dikremasi pada Selasa 6 Mei 2014.
Sementara, nama Mulyono bersumber dari nama bayi Jokowi.
Diberitakan DetikX, orangtua Jokowi sempat menamai anak mereka dengan nama Mulyono. Karena sering sakit-sakitan, namanya diubah menjadi Joko Widodo.
Penggantian nama anak lumrah dilakukan masyarakat Jawa. Mitosnya, kondisi anak yang kurang sehat disebabkan karena nama yang kurang pas bagi si anak.
Adapun nama yang didaftarkan ke catatan sipil dan menjadi akta kelahiran, yakni nama Joko Widodo. Fotokopi akta tersebut dapat dilihat di sini.
Narasi yang menyebut nama asli Jokowi adalah Herbertus Mulyono atau Herbertus Handoko merupakan hoaks.
Nama asli Presiden Republik Indonesia ke-7 yakni Joko Widodo. Ini dibuktikan dengan fotokopi akta kelahirannya.
Nama Herbertus beredar saat kampanye hitam pada Pilpres 2014. Sementara nama Mulyono merupakan nama bayi Jokowi, yang kemudian diganti sebelum didaftarkan ke catatan sipil.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.