Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Terbukti Bekingi Al Zaytun, Ali Mochtar Ngabalin Jadi Tersangka

Kompas.com - 14/08/2023, 10:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten mengeklaim, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin ditetapkan sebagai tersangka karena menjadi beking Pondok Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Menurut narasi konten, penetapan tersangka dilakukan setelah pemimpin Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang mengaku bahwa selama ini Ngabalin adalah bekingnya.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Al Zaytun tengah menjadi sorotan karena Panji ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama.

Narasi yang beredar

Konten yang mengeklaim Ali Mochtar Ngabalin ditetapkan sebagai tersangka karena membekingi Ponpes Al Zaytun dibagikan oleh akun Facebook ini pada Jumat (11/8/2023).

Berikut narasi yang dibagikan:

AKHIRNYA PANJI GUMILANG MENGAKU SEMUA USAI AL-ZAYTUN DIGELEDAH, PG AKUI NGABALIN LAH BEKINGNYA.

Narasi itu disertai video berdurasi 8 menit 9 detik yang telah ditonton lebih dari 28.000 kali.

Gambar thumbnail video menunjukkan Ali Mochtar Ngabalin mengenakan sorban putih dan digiring oleh anggota kepolisian.

Hoaks, Ali Mochtar Ngabalin ditetapkan sebagai tersangka beking Ponpes Al ZaytunScreenshot Hoaks, Ali Mochtar Ngabalin ditetapkan sebagai tersangka beking Ponpes Al Zaytun

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri menggunakan teknik reverse image search, gambar thumbnail video yang memperlihatkan Ali Mochtar Ngabalin digiring anggota kepolisian adalah hasil manipulasi.

Gambar asli merupakan penangkapan mantan Sekretaris Umum FPI Munarman oleh Densus 88 pada 2021. Gambar itu ditemukan di artikel Merdeka.com, 27 April 2021.

Manipulasi dilakukan dengan menempelkan gambar wajah Ngabalin ke badan Munarman.

Tangkapan layar foto penangkapan Munarman di artikel Merdeka.comScreenshot Tangkapan layar foto penangkapan Munarman di artikel Merdeka.com

Sementara, narator video membacakan artikel Populis.id, 2 Agustus 2023, yang memuat tanggapan politisi Partai Demokrat, Soeyoto, terkait penangkapan Panji Gumilang.

Soeyoto mengungkit pernyataan Ngabalin beberapa waktu lalu, yang mengatakan bahwa tuduhan terhadap Panji Gumilang adalah fitnah.

Setelah Panji Gumilang ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penistaan agama, Soeyoto pun meminta pertanggungjawaban Ngabalin atas pernyataannya tersebut.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com