KOMPAS.com - Gambar atau foto rekayasa dapat disalahgunakan untuk menggiring masyarakat pada informasi menyesatkan.
Jelang tahun politik, ditemukan konten manipulasi yang menyeret nama-nama politisi yang akan maju di Pilpres 2024.
Ada pula video manipulasi soal kloning makhluk imajiner, yang disalahpahami sebagai fakta.
Agar mudah memetakan mana hoaks dan bukan, berikut ringkasan penelusuran faktanya.
Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri dan Ganjar Pranowo memegang poster bintang porno dalam sebuah foto yang beredar di media sosial.
Berdasarkan hasil penelusuran Kompas.com, foto itu telah dimanipulasi.
Dalam foto aslinya, Ganjar memegang berkas rekomendasi bakal calon gubernur Jawa Tengah dari Mega.
Momen itu diambil pada 7 Januari 2018 di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Narasi menyesatkan di media sosial menyebut bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan cucu Presiden pertama RI Soekarno.
Narasi itu beredar melalui sebuah video, yang judul dan isinya tidak selaras.
Isi video justri membahas kakek Anies yakni Abdurrahman Baswedan yang merupakan salah satu pahlawan nasional.
Penelusuran lengkapnya dapat dilihat di sini.
Video hoaks kembali ditemukan di Facebook. Kali ini menyebut bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mundur dari kabinet.
Alasannya, untuk memenangkan bakal calon presiden Anies Baswedan.
Seperti sebaran video hoaks pada umumnya, video memuat judul yang tidak sesuai dengan isinya.
Narator dalam video membacakan artikel soal popularitas kandidat presiden menurut survei Indikator Politik Indonesia.
Sementara, salah satu foto yang ditampilkan dalam video merupakan foto lama ketika Sandiaga Uno Setelah Berhenti Jadi Wagub DKI Jakarta.
Selengkapnya dapat dibaca di sini.
Judul sebuah video di Facebook menyebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusir Menteri Pertahanan Prabowo Subianto keluar dari Istana Negara.
Sementara narator dalam video membacakan artikel opini soal pujian Prabowo terhadap Jokowi.
Thumbnailnya merupakan foto manipulasi insiden penusukan terhadap mantan Menko Polhukam Wiranto.
Fakta lebih lanjut dapat dilihat di sini.
Sebuah konten di Twitter menarasikan bahwa China berhasil melakukan kloning naga.
Sebuah video menampilkan hewan perpaduan reptil dan unggas, sesuai penggambaran makhluk legenda naga.
Namun, terdapat kejanggalan dalam video yakni jumlah dan bentuk jari manusia pada video.
Gambar yang ditampilkan dalam video itu bukanlah gambar asli, melainkan rekayasa AI.
Penelusuran selengkapnya dapat dilihat di sini.