Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Serpens Catus, Hewan Hasil Persilangan Ular dan Kucing

Kompas.com - 24/03/2023, 18:14 WIB
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penulis Tim Cek Fakta
|
EditorTim Cek Fakta
hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Foto kucing berwarna hitam dan kuning dengan motif totol beredar di media sosial.

Narasi yang beredar menyebutkan, kucing itu adalah Serpens catus. Spesies tersebut ditemukan di hutan hujan Brasil.

Ada pula yang menulis nama spesies itu dengan Serpent catus atau Serpen catus. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi soal hewan Serpens catus hasil persilangan ular dan kucing, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

Berikut narasi yang diunggah salah satu akun pada Jumat (17/3/2023), dalam terjemahan bahasa Indonesia:

Serpen catus, spesies yang hanya sedikit diketahui. Dari Hutan Hujan Brasil. Kucing ular. Makan ular. Mereka baru sedikit mempelajarinya karena berada di daerah terpencil di hutan. Penamaan yang pintar.

Tangkapan layar konten manipulasi di sebuah akun Facebook, Jumat (17/3/2023), soal hewan Sarpens catus hasil persilangan ular dan kucing.akun Facebook Tangkapan layar konten manipulasi di sebuah akun Facebook, Jumat (17/3/2023), soal hewan Sarpens catus hasil persilangan ular dan kucing.

Penelusuran Kompas.com

Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM) Slamet Raharjo mengatakan, keberadaan kucing dengan nama latin Serpen catus itu tidak logis.

"Secara logika dan ilmiah tidak bisa diterima alias hoaks," kata Slamet dikutip dari Kompas.com, Sabtu (18/3/2023).

Dia menjelaskan, persilangan antara kucing dan ular tidak dapat terjadi karena dua spesies itu secara filogeni genetika terpisah jutaan tahun.

Kucing merupakan mamalia berdarah panas. Sementara ular adalah reptil berdarah dingin.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[HOAKS] Akun Facebook Najwa Shihab Jual Produk AC

[HOAKS] Akun Facebook Najwa Shihab Jual Produk AC

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Jusuf Kalla Terlibat Kasus Korupsi BTS 4G

[HOAKS] Jusuf Kalla Terlibat Kasus Korupsi BTS 4G

Hoaks atau Fakta
Konteks Keliru, Foto Badai Petir di Jupiter Bukan Gambar Asli

Konteks Keliru, Foto Badai Petir di Jupiter Bukan Gambar Asli

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Johnny G Plate Dituntut Hukuman Mati oleh Jokowi

[HOAKS] Johnny G Plate Dituntut Hukuman Mati oleh Jokowi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Simak Syarat Menjadi Capres dan Cawapres dalam Pemilu 2024

INFOGRAFIK: Simak Syarat Menjadi Capres dan Cawapres dalam Pemilu 2024

Data dan Fakta
Gelar Perdana Piala Champions Manchester United, Klub Pertama Inggris yang Juara

Gelar Perdana Piala Champions Manchester United, Klub Pertama Inggris yang Juara

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Komentar Ronaldo soal Pertandingan Indonesia Vs Argentina

[HOAKS] Komentar Ronaldo soal Pertandingan Indonesia Vs Argentina

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Surya Paloh Ditetapkan sebagai Tersangka Korupsi BTS 4G

[HOAKS] Surya Paloh Ditetapkan sebagai Tersangka Korupsi BTS 4G

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Megawati dan Jokowi Tetapkan Duet Ganjar-Gibran

[HOAKS] Megawati dan Jokowi Tetapkan Duet Ganjar-Gibran

Hoaks atau Fakta
Meretas Keterbatasan Akses Air Bersih di Desa Basmuti NTT

Meretas Keterbatasan Akses Air Bersih di Desa Basmuti NTT

Data dan Fakta
[HOAKS] BP2MI Berikan Bantuan Rp 150 Juta untuk Pekerja Migran

[HOAKS] BP2MI Berikan Bantuan Rp 150 Juta untuk Pekerja Migran

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Kode 00 KPU dan Harga Tiket Timnas

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Kode 00 KPU dan Harga Tiket Timnas

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Daftar Negara dengan Paspor Terkuat 2023

INFOGRAFIK: Daftar Negara dengan Paspor Terkuat 2023

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] KPK Sita Harta dan Aset Surya Paloh

[HOAKS] KPK Sita Harta dan Aset Surya Paloh

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Daftar Negara dengan Paspor Terkuat 2023

INFOGRAFIK: Daftar Negara dengan Paspor Terkuat 2023

Data dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com