KOMPAS.com - Mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo, tengah menjadi perbincangan publik karena memiliki harta yang tak wajar.
Rafael merupakan ayah dari tersangka penganiayaan Mario Dandy Satriyo.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 31 Desember 2021, Rafael memiliki harta kekayaan mencapai Rp 56,1 miliar.
Informasi mengenai harta kekayaan Rafael yang tak wajar itu bermunculan di media sosial. Namun, tidak semua informasi benar, beberapa di antaranya justru keliru atau hoaks.
Berikut ini sejumlah hoaks terkait Rafael Alun Trisambodo yang dirangkum Tim Cek Fakta Kompas.com.
Rafael Alun Trisambodo memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan klarifikasi soal LHKPN pada Rabu 1 Maret 2023
Kemudian, di media sosial muncul unggahan yang mengeklaim bahwa Rafael diperiksa selama lima jam oleh KPK dan ditemukan adanya penyelewengan, sehingga ia terancam dimiskinkan.
Namun setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Narator dalam video hanya membacakan artikel di laman Seword.com berjudul, “Urusan Rafael KPK Ngegas, Soal Formula E Malah Bungkam!”.
Artikel tersebut memuat opini yang membandingan penanganan kasus dugaan korupsi formula E dengan penanganan kejanggalan harta Rafael.
Beberapa klip dalam video juga tidak terkait dengan narasi bahwa Rafael terancam dimiskinkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.