Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Jokowi Naik Pitam Terkait Isu Sengketa Pulau Pasir

Kompas.com - 01/02/2023, 22:02 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai informasi beredar di media sosial terkait sengketa Pulau Pasir yang berlokasi di selatan Pulau Rote, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Salah satu narasi yang muncul yakni Presiden Joko Widodo naik pitam karena di tengah isu sengketa Pulau Pasir antara Indonesia dan Australia, Amerika Serikat (AS) mengirim pesawat pengebom.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi bahwa Jokowi naik pitam salah satunya disebarkan oleh akun Facebook ini dalam bentuk video.

Video tersebut menampilkan aktivitas militer udara dan sejumlah pertemuan resmi, yang sebagian memperlihatkan sosok Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi.

Kemudian terdapat narasi soal pengiriman pesawat pengebom B-52 dari AS ke Australia.

Tak hanya itu, AS juga berencana untuk membangun pangkalan militer di Australia utara.

Tulisan dalam thumbnail video berbunyi sebagai berikut:

AMERIKA-AUSTRALIA Kirim Pesawat TEMPUR
JOKOWI NAIK PITAM

SUNGGUH DILUAR DUGAAN
JOKOWI HADAPI ANCAMAN AMERIKA-AUSTRALIA

Hoaks Jokowi naik pitam karena AS kirimkan pesawat tempur B-52 di tengah isu konflik Pulau Pasir antara Indonesia dan AustraliaTim Cek Fakta Kompas.com Hoaks Jokowi naik pitam karena AS kirimkan pesawat tempur B-52 di tengah isu konflik Pulau Pasir antara Indonesia dan Australia

Penelusuran Kompas.com

Tim Cek Fakta Kompas.com menemukan bahwa narasi dalam video tersebut itu identik dengan artikel ini, ini dan ini.

Adapun Indonesia tidak terlibat sengketa atau konflik dengan Australia terkait kepemilikan Pulau Pasir.

Dirjen Hukum dan Perjanjian Internasional Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) L Amrih Jinangkung menuturkan bahwa Pemerintah RI mengakui Pulau Pasir milik Australia, sebagaimana diberitakan Antara.

Ia menegaskan catatan sejarah menunjukkan Indonesia (dulu Hindia Belanda) tidak pernah memiliki Pulau Pasir.

Sementara, pengiriman enam pesawat pengebom tidak terkait dengan sengketa Pulau Pasir. Seperti diberitakan Kompas.com, pengiriman enam pesawat tempur B-52 oleh AS ke Australia dinilai untuk menyaingi kekuatan China di Asia Pasifik.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Kritik Kepemimpinan Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] Ronaldo Kritik Kepemimpinan Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang karena Ada Kecurangan

[HOAKS] Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan Diulang karena Ada Kecurangan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

[HOAKS] RSJ di Kendari Kebanjiran 50 Pasien akibat Efek Obat PCC

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

[KLARIFIKASI] Tidak Benar Tabung Elpiji Kosong Bisa Terisi Lagi Setelah Diguyur Air Panas

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

[VIDEO] Hoaks! Bill Gates Lepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

[HOAKS] Najwa Shihab Wawancarai Beckham soal Bisnis Judi Online

Hoaks atau Fakta
Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Memanfaatkan Fitur Google untuk Mencari Artikel Cek Fakta

Data dan Fakta
[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com