Video yang beredar kemungkinan besar merupakan hasil edit menggunakan deepfake, dengan mengganti wajah seseorang dalam video dengan wajah orang lain.
Sebagai informasi, Rangga Sasana telah meninggal dunia pada Rabu (7/12/2022).
Dilansir dari Kompas.com, dia sempat dirawat di RS Mutiara Bunda Tanjung Brebes, Jawa Tengah.
Rangga Sasana menjadi sosok yang menarik perhatian karena narasinya soal kerajaan imajiner yang ia sebut sebagai Sunda Empire.
Video Rangga Sasana yang berada di belakang Putin adalah hoaks. Video aslinya telah diedit memanfaatkan teknologi deepfake, sehingga wajah seseorang dalam video dengan wajah orang lain.
Dalam video aslinya, Vladimir Putin melakukan kunjungan ke Universitas Federal Yeltsin Ural, lalu berfoto dengan mahasiswa sarjana dan pascasarjana pada Juli 2019. Tidak ada Rangga Sasana dalam kegiatan tersebut.
Ada kemungkinan unggahan ini merupakan konten satire untuk mengenang berbagai kontroversi Lord Rangga semasa hidupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.