Badut menjadi sosok yang ambigu karena dia bisa menertawakan diri mereka sendiri, hingga menertawakan penontonnya. Kehadirannya ada untuk menghibur, tetapi di sisi lain membawa ketakutan bagi sebagian orang.
"Badut itu aneh karena dimaksudkan untuk menyenangkan dan menghibur, tetapi banyak orang menganggapnya mengganggu," kata profesor filsafat David Livingstone Smith.
Psikolog Francis McAndrew dan Sara Koehnke dari Knox College di Illinois meminta lebih dari 1.000 orang untuk membuat daftar pekerjaan paling mengerikan. Menjadi badut ada dalam daftar teratas.
Studi tersebut menyimpulkan bahwa 'merasa takut' adalah respons emosional adaptif yang berkembang terhadap ambiguitas tentang adanya ancaman dari badut.
Rasa takut ini kemudian dinarasikan secara ekstrem melalui gagasan badut pembunuh, karakter yang kemudian berkembang pesat di abad ke-21.
Studi lain pada 2008 menyimpulkan bahwa "badut tidak disukai secara universal" oleh anak-anak.
Salah satu titik balik karakter badut tak lepas dari tindakan John Wayne Gacy.
Gacy adalah pembunuh berantai yang secara rutin tampil di depan anak-anak, rumah sakit, bahkan penggalangan dana. Gacy bahkan membuat lukisan badut di penjara saat menjalani hukuman mati.
Sosoknya membawa kengerian tersendiri sehingga banyak warga AS takut pada sosok badut.
Beredar kabar bahwa badut mencoba menculik anak-anak ke hutan, hingga terjadi kepanikan sosial yang berujung penangkapan, penguncian sekolah, hingga pelarangan kostum badut saat Halloween.
Parahnya, raksasa restoran cepat saji McDonald's sampai membatasi penampilan publik maskotnya Ronald McDonald's dan munculnya pawai Clown Lives Matter.
Budaya populer turut andil dalam mengubah sosok badut melalui novel dan film It karya Stephen King. Karakter utamanya, Pennywise menjadi sosok badut jahat dan menyeramkan yang melekat di benak masyarakat urban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.