Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Akun Bill Gates Ditangguhkan Setelah Elon Musk Beli Twitter

Kompas.com - 27/04/2022, 14:05 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar informasi di media sosial yang menyebutkan bahwa akun Twitter filantropis sekaligus pendiri Microsoft, Bill Gates ditanggunhkan atau suspended setelah Twitter dibeli oleh CEO Tesla, Elon Musk.

Narasi itu disertai tangkapan layar akun Twitter Bill Gates yang sudah ditangguhkan.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi mengenai akun Bill Gates ditangguhkan setelah Elon Musk membeli Twitter, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

Dari tangkapan layar akun Twitter Bill Gates tampak tulisan "Account Suspended".

Disebutkan bahwa akun Twitter itu ditangguhkan karena melanggar aturan Twitter.

"Elon Musk first business after buying Twitter was to suspend fellow Billionaire and philanthropist Bill Gates," tulis salah satu akun.

Dalam bahasa Indonesia, kurang lebih berarti:

Bisnis pertama Elon Musk setelah membeli Twitter adalah menangguhkan sesama miliarder dan filantropis Bill Gates.

Tangkapan layar unggahan hoaks di sebuah akun Facebook, mengenai akun Bill Gates ditangguhkan setelah Elon Musk membeli Twitter.akun Facebook Tangkapan layar unggahan hoaks di sebuah akun Facebook, mengenai akun Bill Gates ditangguhkan setelah Elon Musk membeli Twitter.

Penelusuran Kompas.com

Tidak benar bahwa akun Twitter Bill Gates ditangguhkan.

Pada pantauan Kompas.com, Rabu (27/4/2022) akun Twitter Bill Gates yang sudah terverifikasi, tampak masih aktif.

Pada pukul 1.19 AM, dia mengunggah tweet tentang relawan dan tenaga medis yang memberikan vaksin polio pada anak.

Berikut tangkapan layar akun Twitter Gates:

Tangkapan layar akun Twitter Bill Gates pada Rabu (27/4/2022) tampak masih aktif.akun Twitter Bill Gates Tangkapan layar akun Twitter Bill Gates pada Rabu (27/4/2022) tampak masih aktif.

Narasi tentang akun Twitter Gates yang ditangguhkan, beredar tidak lama setelah CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk memutuskan untuk membeli Twitter.

Orang terkaya di dunia ini mencapai kesepakatan dengan pihak Twitter dan membeli media sosial tersebut seharga 44 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 634 triliun pada Senin (25/4/2022).

Dilansir dari AP News, Selasa (26/4/2022), Muski mengatakan bahwa dia ingin membuat Twitter sebagai wadah kebebasan berbicara.

“Kebebasan berbicara adalah landasan demokrasi yang berfungsi, dan Twitter adalah alun-alun kota digital tempat hal-hal penting bagi masa depan umat manusia diperdebatkan,” kata Musk.

Keputusan dan transaksi tersebut tidak ada sangkut-pautnya dengan Bill Gates.

Kesimpulan

Narasi mengenai akun Bill Gates ditangguhkan setelah Elon Musk membeli Twitter adalah hoaks.

Akun Twitter Gates masih aktif. Keputusan Musk untuk membeli Twitter tidak ada sangkut pautnya dengan Gates.

Tangkapan layar akun Twitter Gates yang ditangguhkan kemungkinan besar adalah hasil rekayasa digital.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang 'Kartu Kabur Saat Demo'

[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang "Kartu Kabur Saat Demo"

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com