KOMPAS.com - Sejumlah misinformasi dan disinformasi kerap muncul di hari pencoblosan Pemilihan Umum atau Pemilu /2024.
Umumnya, beredarnya kabar keliru atau bohong di media sosial disebarluaskan untuk mempengaruhi pemilih, di hari penentuan pemilu.
Untuk mencegah terjadinya dampak buruk dari peredaran misinformasi, Tim Cek Fakta Kompas.com berkolaborasi dengan sejumlah media, Aliansi Jurnalis Independen, dan Mafindo untuk membongkar hoaks pemilu.
Tim kolaborasi akan bekerja sama melakukan cek fakta yang dilakukan secara serentak saat hari pencoblosan, untuk menanggapi atau mencari informasi yang masih dinilai simpang siur di media sosial.
Anda bisa melaporkannya ke nomor telepon yang menjadi tipline aduan, dengan menghubungi via WhatsApp +62 8111 0000 579.
Simak artikel atas upaya membongkar hoaks pemilu saat pencoblosan di Kompas.com/cekfakta.
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2024/02/14/094808982/kompascom-gabung-kolaborasi-cek-fakta-laporkan-jika-anda-temukan-hoaks