Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Penangkapan Tersangka Pembunuhan Ibu Kandung

KOMPAS.com - Beredar di media sosial sebuah video yang diklaim sebagai penangkapan  tersangka pembunuhan ibu kandung.

Dalam video tampak polisi tengah berusaha menangkap seorang pria yang membawa senjata tajam.

Namun, setelah ditelusuri ada yang perlu diluruskan. Sebab, pria dalam video tidak membunuh ibu kandungnya seperti yang dinarasikan.

Narasi yang beredar

Video yang diklaim merupakan penangkapan tersangka pembunuhan ibu kandung muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini dan ini.

Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 7 menit 30 detik dengan judul:

Penangkapan Tersangka P*mbunuh Ibu Kandung

Dalam video terdapat beberapa polisi yang mencoba menangkap seorang pria yang membawa senjata taja.

Pria itu pun mengamuk dan justru menantang, sehingga polisi akhirnya memberi tembakan peringatan.

Video juga disertai keterangan berikut ini:

VIRAL PENANGKAPAN PEL4KU PEMBUNUHAN TERHADAP IBU KANDUNGNYA SENDIRI HANYA

KARENA PERKARA TIDAK DIBERI UANG UNTUK M4BUK ANAK INI TEG4 H4BISI IBU KANDUNGNYA

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut identik dengan yang ada di YouTube Buletin iNews ini, yang berjudul: "Polisi Amankan Pemuda yang Mengamuk dengan Membawa Sajam di Banten".

Dalam keterangannya, video itu merupakan momen penangkapan pemuda yang mengamuk sambil membawa senjata tajam. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten.

Sebelum ditangkap, pemuda tersebut memang sempat mengancam membunuh ibunya, namun ia tidak melakukan pembunuhan seperti yang diklaim dalam video yang beredar.

Dikutip dari Kompas.com, Kapolresta Tangerang Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada 24 Maret 2020. Pemuda yang membawa senjata tajam diketahui berinisial Ra.

Ra menganiaya ibunya karena tidak diberi uang sesuai jumlah yang dia inginkan. Dia meminta uang sebesar Rp 200.000, namun hanya diberi Rp 150.000.

Ra mengamuk dan menganiaya ibunya, serta mengacungkan sebilah pisau. Pelaku kemudian mengusir ibunya dan mengancam akan membunuh jika tidak pergi.

Menerima laporan mengenai peristiwa itu, jajaran Polsek Cisoka mencari keberadaan pelaku dan menemukannya di depan sebuah Indomaret.

Namun, saat dihampiri pelaku justru mengeluarkan dua bilah pisau dari balik bajunya. Dia mencoba menyerang polisi yang mendekatinya. 

Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku setelah terjadi aksi saling kejar di jalan raya. 

Kesimpulan

Video yang diklaim merupakan penangkapan tersangka pembunuhan ibu kandung keliru dan ada yang perlu diluruskan.

Pria dalam video bukan pelaku pembunuhan ibu kandung, melainkan pelaku penganiayaan terhadap ibu kandungnya.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2023/05/25/122611582/klarifikasi-video-ini-bukan-penangkapan-tersangka-pembunuhan-ibu

Terkini Lainnya

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke