[HOAKS] Indonesia dan 26 Negara Putuskan Keluar dari FIFA

KOMPAS.com - Hoaks seputar sepak bola muncul setelah Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Salah satunya video di Facebook yang memuat narasi bahwa Indonesia dan 26 negara lain memutuskan keluar dari FIFA.

Disebutkan bahwa mereka bergabung dengan Konfederasi Asosiasi Sepak Bola Independen (CONIFA).

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video yang menyebut Indonesia dan 26 negara lainnya keluar dari FIFA, disebar oleh akun Facebook ini pada Rabu (5/4/2023). Arsipnya dapat dilihat di sini.

Video itu menarik perhatian warganet dibuktikan dengan jumlah tayang lebih dari 498 kali, 12.000 like dan 1.300 komentar di Facebook.

Berikut judul yang tertera dari video berdurasi 4 menit 45 detik itu:

FIFA Kaget ! Indonesia & 26 Negara Putuskan Keluar Dari FIFA Langsung Gabung KONIFA! No Standar Ganda

1. Liga Arab mengancam akan membekukan diri dari FIFA karena batal menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.
2. Pendapat soal aksi tentara Israel di Liga Palestina.
3. Pendapat pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie, serta organisasi tandingan bernama CONIFA.

Berikut penelusuran fakta dari ketiga poin tersebut:

1. Nabil El-Arabi kini bukanlah Sekjen Liga Arab

Audio soal ancaman Liga Arab akan mundur dari FIFA, bersumber dari video di akun TikTok @newsberita001 yang diunggah pada Senin, (3/4/2023).

Narator mencatut nama Presiden Liga Arab Nabil El-Arabi, yang mengancam akan membekukan diri dari FIFA.

Namun faktanya, Nabil El-Arabi bukanlah Presiden Liga Arab saat ini.

Dikutip dari situs Ahram Online, Nabil El-Arabi pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Liga Arab.

Pada Agustus 2014, dia pernah menyerukan agar komunitas internasional mengambil tindakan terhadap Israel lantaran konflik berkepanjangan di Gaza.

Kendati demikian, tidak ada ancaman atau ajakan bagi negara-negara anggota untuk mundur dari FIFA.

Fakta lainnya, Sekjen Liga Arab yang kini menjabat ialah Ahmed Aboul Gheit. Buktinya dapat dilihat di situs Keenterian Luar Negeri Oman ini dan berita CNN ini.

Liga Arab sendiri dibentuk untuk mencapai perdamaian yang komprehensif dan adil antara Arab dan Israel. Liga ini tidak berkaitan langsung dengan perhelatan sepak bola.

Dilansir Al Jazeera, 9 September 2020, Liga Arab menjadi penengah untuk mencapai solusi komprehensif untuk konflik Palestina-Israel. Perjuangan Palestina pun terus menjadi subjek konsensus Liga Arab.

2. Narator membacakan artikel opini

Pada menit ke-2 detik ke-13, narator membacakan artikel opini dari situs Buddyku.com yang diunggah pada Sabtu (1/4/2023).

Artikel itu mempertanyakan tanggapan FIFA dan AFC yang tidak menanggapi adanya serangan gas air mata dari tentara Israel di Stadion Faisal Al-Husseini.

3. Indonesia bukan anggota CONIFA

Narator sempat menyebutkan pendapat dari pengamat militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie.

Inti dari pendapat Connie ialah agar masyarakat Indonesia tetap bersemangat meski batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Pendapatnya juga diulas di situs TvOne, Jumat (31/3/2023).

Sementara itu, narator juga menyebut klaim keliru terkait CONIFA.

Tercatat di situs resmi CONIFA bahwa Indonesia tidak termasuk anggota organisasi sepak bola multinasional tersebut.

Fakta konkret lainnya, Indonesia masih tercatat sebagai anggota FIFA dan dapat dicek di situs resmi FIFA.

Negara Liga Arab, seperti Bahrain, Djibouti, Libya, Lebanon, Mauritania, Maroko, Oman, Qatar, Tunisia, Kuwait, Mesir, dan lainnya masih menjadi anggota FIFA.

Foto yang dipakai

Foto-foto yang dipakai dalam video Facebook juga tidak membuktikan keluarnya Indonesia dan 26 negara lain keluar dari FIFA.

Salah satu foto yang dipakai menampilkan Presiden FIFA Gianni Infantino.

Foto serupa ditemukan di situs Blick, 23 Agustus 2020.