KOMPAS.com - Beredar informasi di media sosial Facebook yang menyebutkan tentang insiden seorang istri menyiram suaminya dengan air panas.
Informasi itu mengeklaim, tindakan tersebut dilakukan sang istri lantaran suaminya seharian bekerja namun hanya membawa pulang uang Rp 30.000.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan dari informasi tersebut.
Narasi yang beredar
Insiden seorang istri menyiramkan air panas ke suaminya gara-gara pulang hanya membawa uang Rp 30.000 dibagikan di Facebook oleh akun ini, ini, ini, dan ini,
Berikut narasi yang dibagikan:
Niat Hati Berbuka Puasa Pake Air Es, Istri Malah Siram Suami Pake Air Mendidih, gegara seharian kerja bawa pulang Rp. 30 Ribu
Informasi itu disertai tautan menuju sebuah artikel berita dengan gambar thumbnail yang merupakan kolase dari dua foto.
Foto pertama terlihat seorang pria duduk di ranjang rumah sakit dengan perban di sekujur tubuhnya, dan pada foto kedua terlihat seorang pria bertelanjang dada dengan kulit melepuh.
Penelusuran Kompas.com
Tim Cek Fakta Kompas.com mula-mula mengecek artikel berita tersebut melalui tautan yang dibagikan dan beredar di Facebook.
Dalam artikel itu, disebutkan bahwa suami-istri itu sempat cekcok lantaran sang suami sudah dua hari tak pulang ke rumah. Saat pulang, sang suami juga hanya membawa uang Rp 30.000.
Sang istri yang kesal dengan tingkah laku suaminya kemudian memasak air panas, yang kemudian disiramkan ke suaminya.
Namun, artikel itu tidak dipublikasikan oleh media massa yang kredibel.
Tim Cek Fakta Kompas.com kemudian menelusuri kutipan narasi yang dibagikan dalam artikel tersebut menggunakan Google Search.
Hasilnya, ditemukan artikel dari Serambinews yang memberitakan tentang insiden tersebut.
Berikut kutipan artikel Serambinews, 9 Juni 2021:
Seorang istri nekat menyiram air panas ke suaminya yang sedang tidur.
Sebelum kejadian, keduanya sempat terlibat cekcok lantaran korban dua hari tak pulang ke rumah. Lalu saat pulang, korban hanya membawa uang Rp 30 ribu.
Pelaku yang juga merasa kesal kerap dianiaya korban kemudian memasak air panas. Ia lalu menyiramkan air panas tersebut ke suaminya.
Kepada polisi, sang istri mengaku nekat menyiram air panas ke suaminya lantaran korban sering menganiaya dirinya.
Peristiwa itu terjadi di Kampung Bingkuang, Desa Teras, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten, Jumat (4/6/2021).
Kanit Reskrim Polsek Carenang Bripka Lupianto mengatakan peristiwa tersebut dipicu lantaran si istri kesal dengan suaminya yang kerap menganiaya.
Selain itu, juga dikarenakan faktor ekonomi.
Lupianto menjelaskan kronologi kejadian bermula saat korban yang bekerja sebagai supir angkot pulang ke rumahnya dan terjadilah pertengkaran antara keduanya (suami dan istri).
"Istrinya ini menyebutkan bahwa suaminya sudah dua hari tidak pulang kerumah, dan pada saat pulang hanya membawa uang sekitar Rp 30.000" jelasnya.
"Karena hanya bawa pulang uang sekitar Rp 30.000, sehingga terjadilah rasa curiga, dan di situlah dipicunya pertengkaran," ujarnya kepada TribunBanten.com di Mapolsek Carenang, Senin (7/6/2021).
Merujuk pemberitaan tersebut, tidak ditemukan narasi yang menyatakan bahwa insiden tersebut terjadi saat bulan Ramadhan atau saat berbuka puasa.
Selain itu, foto korban dalam artikel tersebut juga berbeda dengan foto sosok pria yang diklaim sebagai korban dalam artikel yang beredar di Facebook.
Foto thumbnail tidak berhubungan
Artikel yang dibagikan di Facebook menggunakan gambar thumbnail yang memperlihatkan dua sosok pria, untuk mendukung narasi istri menyiramkan air panas ke suami.
Sosok pria dalam foto pertama terlihat duduk di ranjang rumah sakit, dengan sekujur tubuh dibalut perban dan alat bantu pernapasan terpasang di hidungnya.
Hasil penelusuran reverse image search menggunakan Yandex menunjukkan bahwa foto itu identik dengan foto yang dimuat JPNN.com, 4 Desember 2021, dalam artikel berjudul "Evakuasi Dilakukan, Korban Erupsi Gunung Semeru Dipastikan Terus Bertambah".
Berikut keterangan foto tersebut:
Salah satu korban luka akibat erupsi Gunung Semeru. Foto: Ridho/JPNN.COM
Sosok pria dalam foto kedua terlihat hanya mengenakan celana pendek berwarna biru dengan kulit dada melepuh.
Hasil penelusuran reverse image search menggunakan Yandex menunjukkan bahwa foto itu identik dengan foto yang dimuat TribunTimur.com, 4 Desember 2021, dalam artikel berjudul "Foto-foto Korban Gunung Semeru di Lumajang Meletus, 1 Meninggal dan 10 Luka".
Berikut keterangan foto tersebut:
Korban letusan Gunung Semeru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (4/12/2021). (TWITTER.COM/@MWILDHAN)
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan dari narasi seorang istri menyiramkan air panas ke suaminya lantaran pulang kerja hanya membawa Rp 30.000.
Peristiwa itu memang benar terjadi di Kampung Bingkuang, Desa Teras, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Banten pada Juni 2021.
Namun, peristiwa itu tidak terjadi pada saat bulan Ramadhan atau berbuka puasa, seperti yang disebutkan dalam narasi yang beredar.
Selain itu, foto thumbnail yang digunakan dalam artikel tersebut juga bukan foto korban penyiraman air panas, melainkan foto korban erupsi Gunung Semeru.
https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/04/20/170500982/-hoaks-foto-suami-disiram-air-panas-oleh-istrinya-karena-cuma-bawa