Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[HOAKS] Cara Cek Minyak Goreng Bekas

Disebutkan untuk mengetahui minyak goreng limbah atau bekas caranya dengan memasukkannya ke dalam kulkas selama dua jam. Jika muncul busa maka itu minyak bekas.

Cara lainnya yakni dengan menumis bawang putih dengan minyak tersebut. Jika bawang putih berubah merah, maka minyak yang dipakai merupakan minyak bekas.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi mengenai cara mengecek minyak goreng bekas dengan bawang putih dan melihat busa minyak setelah dimasukkan di kulkas, disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

Berikut narasi lengkapnya:

Penelusuran Kompas.com

Terkait informasi mengenai cara mengecek minyak goreng bekas, sebelumnya pernah diwartakan Kompas.com pada Jumat (25/3/2022).

Peneliti di Pusat Riset Kimia Maju Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Yan Irawan menyampaikan cara paling mudah membedakan minyak goreng baru dan bekas dapat dilihat dari warna dan baunya.

Minyak goreng baru yang bersumber dari kelapa sawit akan bewarna kuning bening dan tidak berbau. Sementara, minyak kelapa berbau khas kelapa.

"Sedangkan minyak goreng bekas bewarna sedikit kuning kehitaman," ujar Yan, Jumat (25/3/2022). 

Untuk pembelian minyak goreng dalam bentuk jeriken yang tidak terlihat, menurut Yan, dapat dilakukan pengecekan dengan mencium baunya.

"Jeriken digoyang-goyang hingga kondisi dikira seluruhnya bercampur kemudian dikeluarkan sedikit sekitar 1 gelas, bisa dilihat warna dan baunya," kata dia.

Lantas, bagaimana pengujian dengan cara dimasukkan di kulkas?

Yan menjelaskan, untuk menguji minyak goreng baru atau bekas, memang bisa memasukkan minyak goreng ke kulkas.

Namun, pembuktiannya tidak dengan adanya busa.

Dia mengatakan, minyak goreng bekas lebih cepat membeku dibanding minyak goreng baru.

"Minyak goreng bekas akan cepat membeku pada udara dingin dikarenakan pada saat penggunaan minyak goreng biasanya suhu penggorengan berkisar 90-120 derajat celcius dan terjadi pada waktu yang lama atau berulang-ulang," ujar Yan.

Sehingga, komponen trigliserida dalam minyak goreng akan berubah strukturnya menjadi asam lemak bebas karena proses hidrolisa.

Minyak yang beku akan tampak lebih putih, tetapi itu bukan busa.

Terkait busa, itu juga bisa mengidentifikasikan minyak goreng bekas. Namun caranya bukan dimasukkan ke kulkas.

Apabila membeli minyak goreng curah, kocok terlebih dahulu dan cek berbuih atau tidak.

"Jika membeli minyak goreng curah, coba dikocok-kocok dahulu. Jika berbuih harus dicurigai," kata dia.

Kesimpulan

Narasi mengenai cara mengecek minyak goreng bekas dengan bawang putih dan melihat busa minyak setelah dimasukkan di kulkas adalah salah.

Peneliti kimia BRIN menjelaskan, minyak goreng bekas dapat diketahui dari warna dan baunya.

Minyak goreng bekas dari kelapa sawit lebih cepat membeku, warna kuning kehitaman, dan berbau.

Sementara, minyak yang berbusa jika dikocok perlu dicurigai.

https://www.kompas.com/cekfakta/read/2022/03/29/102629082/hoaks-cara-cek-minyak-goreng-bekas

Terkini Lainnya

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Kesetiaan Marco Reus dan Perpisahannya dengan Dortmund...

Data dan Fakta
[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

[HOAKS] Penemuan Tengkorak Raksasa di Sri Lanka

Hoaks atau Fakta
Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Pakar HAM PBB Serukan Sanksi dan Embargo Senjata terhadap Israel

Data dan Fakta
Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Pembantaian Tulsa, Kekerasan Rasial Terburuk dalam Sejarah AS

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

[HOAKS] Hashim Akui Kemenangan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Menyoal Gazawood dan Pallywood, Tudingan Manipulasi Korban Serangan Israel

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

[KLARIFIKASI] Video Cristiano Ronaldo Dukung Anak-anak Palestina Hasil Manipulasi AI

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

INFOGRAFIK: Foto Keanu Reeves Lari Menenteng Kamera Bukan karena Mencuri dari Paparazi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

INFOGRAFIK: Menyebar Ikan Lele ke Saluran Air Bisa Cegah DBD? Cek Faktanya!

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

[VIDEO] Konteks Keliru soal Detik-detik Helikopter Presiden Iran Jatuh

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

[HOAKS] Pemain Real Madrid Vinicius Junior Keturunan Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

[VIDEO] Manipulasi Video Iwan Fals Nyanyikan Lagu Kritik Dinasti Jokowi

Hoaks atau Fakta
Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Tenzing Norgay, Sherpa Pertama yang Mencapai Puncak Everest

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

[KLARIFIKASI] Pep Guardiola Enggan Bersalaman dengan Alan Smith, Bukan Perwakilan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Seniman Suriah Bikin 'Patung Liberty' dari Reruntuhan Rumahnya

[HOAKS] Seniman Suriah Bikin "Patung Liberty" dari Reruntuhan Rumahnya

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke