Selain waktu persiapan yang dinilai kurang panjang, Hariyanto Arbi juga mengingatkan bahwa persaingan bulu tangkis semakin ketat.
Oleh karena itu, ia meminta pengurus PBSI, pelatih, hingga pemain benar-benar berbenah agar sejarah kelam seperti kegagalan di Asian Games tak terulang.
"Persaingan sekarang ketat. Memang perlu ada perubahan semua sih. Kalau lihat hasil ini dan tidak benar-benar diubah semuanya, sayang juga," ujar dia.
"Turnamen ke depan masih banyak, tahun depan ada Olimpiade. Coba berbenah, jangan ngomong evaluasi-evaluasi, tapi ya gitu lagi," tutur Hariyanto Arbi.
"Persaingan dengan negara lain sekarang ketat. Dengan 21 poin itu siapa saja punya kesempatan," imbuh Hariyanto Arbi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.