Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Final Malaysia Open 2022: Takluk dari Juara Dunia, Fajar/Rian Jadi Runner-up

Kompas.com - 03/07/2022, 17:54 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto belum beruntung saat tampil di final Malaysia Open 2022.

Mereka tumbang dan harus puas menjadi runner-up setelah tak mampu mengatasi perlawanan juara dunia 2021 asal Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Berlaga di Court 1 Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (3/7/2022) sore WIB, Fajar/Rian kalah setelah bertarung tiga gim melawan Hoki/Kobayashi dengan skor 22-24, 21-16, 9-21, dalam tempo 65 menit.

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan membawa pulang satu gelar dari ajang Malaysia Open 2022, yakni melalui pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Apriyani/Fadia juara Malaysia Open 2022 usai mengalahkan Zhang Shu Xian/Zheng Yu (China) di final dengan skor 21-18, 12-21, 21-19.

Baca juga: Hasil Final Malaysia Open 2022: Menangi Drama Rubber Game, Apriyani/Fadia Juara!

Ulasan pertandingan

Pada awal gim pertama, Fajar/Rian tampil dalam tekanan Hoki/Kobayashi. Pertahanan mereka terus dicecar pasangan ganda putra Jepang.

Unggulan keenam Malaysia Open 2022 itu tampak belum siap untuk mengantisipasi permainan cepat dari Hoki/Kobayashi. Mereka tertinggal dua angka, 2-4, dari lawan.

Fajar/Rian bukannya terus bertahan, beberapa kali mereka mendapat bola tanggung untuk di-smash langsung ke bidang permainan lawan.

Namun, pertahanan pasangan Jepang cukup tangguh. Selain itu, beberapa kali Fajar/Rian melakukan kesalahan sendiri saat melancarkan serangan.

Seperti yang dilakukan Muhammad Rian Ardianto saat kedudukan 3-4. Smash tajamnya justru menyangkut di net, sehingga skor berubah menjadi 3-5.

Baca juga: Hasil Final Malaysia Open 2022: Cuma Beri Momota 11 Poin, Axelsen Juara dan Ukir Sejarah

Sampai pada interval gim pertama, Fajar/Rian masih tertinggal, 8-11, dari Hoki/Kobayashi.

Selepas jeda, Fajar/Rian menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Mereka meraih tiga angka beruntun untuk menyamakan angka 11-11.

Setelah itu, pertandingan berjalan lebih ketat. Smash-smash kencang dan beberapa variasi pukulan mematikan, diperlihatkan kedua pasangan.

Seperti apa yang dilakukan Rian Ardianto saat kedudukan 13-15. Dia melepas smash menukik yang tak bisa dikembalikan Hoki/Kobayashi. Skor berubah 14-15.

Sayangnya, saat poin-poin kritis, Fajar/Rian justru kerap melakukan kesalahan sendiri. Dua kali pengembalian mereka menyangkut di net. Akibatnya, mereka tertinggal 14-17 dari lawan.

Saat skor 15-18, terjadi reli cukup panjang sampai 43 shots. Adu pukulan itu berakhir usai serangan Hoki berakhir di net. Skor berubah 16-18.

Baca juga: Final Malaysia Open 2022: Ratchanok Intanon Juara, Penantian Berakhir di Kuala Lumpur

Fajar/Rian mencetak empat angka setelah itu dan berhasil mencapai game point lebih dulu dalam kedudukan 20-19.

Sayangnya, Fajar/Rian gagal memanfaatkan beberapa kesempatan untuk mengakhiri laga. Mereka menyerah 22-24 pada gim pertama.

Pada gim kedua, Fajar/Rian sempat tertinggal 0-2 sebelum mampu menyamakan kedudukan 2-2. Poin terakhir didapat setelah reli sampai 31 pukulan.

Fajar/Rian kemudian berbalik unggul 6-4 atas Hoki/Kobayashi. Salah satu poin didapat dari flick service Rian Ardianto.

Satu placing akurat Rian Ardianto menjauhkan ganda putra Indonesia 9-6 dari Hoki/Kobayashi.

Fajar/Rian menutup interval gim kedua dengan keunggulan 11-7 atas Hoki/Kobayashi. Poin terakhir didapat dari smash keras Rian Ardianto di depan net yang gagal dikembalikan dengan sempurna oleh Takuro Hoki.

Baca juga: Apriyani/Fadia Juara Malaysia Open 2022: Libas Para Kampiun, Menangi Final Dramatis

Selepas jeda, Fajar/Rian empat kali beruntun memberikan poin kepada lawan. Skor pun berubah imbang 11-11.

Namun, Fajar/Rian tak membiarkan lawannya semakin di atas angin. Mereka terus menekan dan berhasil menjauhi Hoki/Kobayashi pada kedudukan 15-12.

Fajar/Rian bisa terus menjaga keunggulan hingga mereka memenangi gim kedua dengan skor 21-16. Sambaran cepat Rian di depan net mengakhiri perlawanan Hoki/Kobayashi. 

Pada gim ketiga alias penentuan, laga berjalan alot sejak awal. Fajar/Rian dan Hoki/Kobayashi silih berganti mendulang angka. Jarak poin yang memisahkan mereka tak lebih dari satu sampai skor 5-5.

Setelah itu, Fajar/Rian tertinggal 5-10 karena lima kali beruntun gagal mengembalikan serangan Hoki/Kobayashi dengan sempurna.

Fajar/Rian tak mampu mengejar. Sampai interval gim ketiga, mereka masih di belakang Hoki/Kobayashi 6-11.

Baca juga: Daftar Prestasi Apriyani/Fadia, Tinta Emas di Malaysia Open 2022

Selepas rehat, Fajar/Rian empat kali berturut-turut melepas poin ke lawan yang mengakibatkan mereka terpaut jauh, 6-15 dari Hoki/Kobayashi.

Fajar/Rian terus berusaha mengejar, tetapi Hoki/Kobayashi sulit ditembus. Mereka pun akhirnya kalah 9-21.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com