Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chen Long, soal Apa yang Dikatakan kepada Axelsen dan Masalah Percaya Diri

Kompas.com - 04/08/2021, 19:55 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BWF

KOMPAS.com - Tunggal putra China Chen Long mengatakan kepada peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Viktor Axelsen (Denmark), untuk menikmati hasil kerja keras atau pencapaiannya.

Sebelumnya, Chen Long harus mengakui kekalahan dari Viktor Axelsen pada final tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020 pada Senin (2/8/2021) malam WIB.

Bertanding di Lapangan 1 Musashino Forest Sport Plaza, Chen Long takluk dalam dua gim langsung dengan skor 15-21 dan 12-21 dari Axelsen.

Chen Long, yang merupakan juara bertahan tunggal putra Olimpiade Rio 2016, pun harus puas dengan raihan medali perak.

Baca juga: Hasil Olimpiade Tokyo: Kalahkan Juara Bertahan Chen Long, Viktor Axelsen Raih Emas

Mengenai kekalahan atas Axelsen, Chen Long pun buka suara.

"Saya ingin mengucapkan selamat kepada Viktor Axelsen," kata Chen Long, yang mengalahkan wakil Indonesia Anthony Ginting di semifinal, seperti dikutip dari situs BWF.

"Saya mengatakan kepadanya untuk menikmati hasil kerja keras atau pencapaiannya," ucap Chen Long.

Datang ke Tokyo 2020 sebagai juara bertahan, Chen Long mengingat masalahnya soal rasa percaya diri dalam lima tahun terakhir.

Dia mengaku bersyukur bisa mengatasi hal tersebut, memadamkan keraguan, dan menemukan bentuk permainannya lagi.

Baca juga: Satu Rekor yang Bisa Dicetak Chen Long jika Raih Emas Olimpiade Tokyo

"Setelah menang pada Olimpiade 2016, saya mengalami beberapa kali kekalahan,” kata Chen Long, yang kini menempati peringkat enam dunia.

"Setiap kali, saya mempertanyakan diri saya sendiri. Saya meragukan kemampuan saya. Tim mendukung saya. Pada 2018, pelatih Li Mao dipanggil dan dia membantu saya bangkit kembali," ujarnya.

Chen Long pun merasa pencapaian di Olimpiade Tokyo tak begitu buruk karena bisa melaju hingga final, meraih perak.

Baca juga: Kalahkan Ginting, Chen Long ke Final dan Masuk Buku Sejarah Olimpiade

"Pelatihan selama pandemi memberi saya waktu untuk mempersiapkan dan memperkuat diri. Sejak hari pertama di sini, setiap pertandingan dimainkan sesuai rencana," ucapnya.

"Saya tidak bisa memenangi emas, tetapi saya masih terbaik kedua," tuturnya.

Adapun Axelsen, seusai laga final, mengaku bahwa Chen Long telah menjadi inspirasi bagi dirinya. 

“Dia ramah dan datang kepada saya (seusai laga) untuk mengucapkan selamat dan memuji penampilan saya di sini," ucap Axelsen.

"Saya mengatakan kepada Chen Long bahwa dirinya telah menjadi inspirasi bagi saya," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com