Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Jatuh Bangun Greysia Polii: 2 Kali Sempat Ingin Pensiun, Kini Raih Medali Emas Olimpiade

Kompas.com - 02/08/2021, 18:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebulu tangkis putri Indonesia, Greysia Polii, akhirnya dapat mewujudkan mimpi untuk meraih medali emas di Olimpiade.

Greysia Polii yang tampil bersama Apriyani Rahayu berhasil meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Ganda putri Tanah Air nomor 6 dunia itu menjadi juara seusai membekuk Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) di Musashino Forest Sport Plaza, Senin (2/8/2021) siang WIB.

Greysia/Apriyani menang dua gim langsung dengan skor 21-19 dan 21-15 dalam tempo 57 menit.

Bagi Greysia Polii, keberhasilan ini sekaligus mengakhiri penantian panjangnya untuk bisa beprestasi di ajang Olimpiade.

Baca juga: Hasil Final Badminton Olimpiade Tokyo, Greysia/Apriyani Raih Medali Emas!

Sebelumnnya, pebulu tangkis berusia 33 tahun itu belum berhasil ketika berjuang di London 2012 dan Rio 2016.

Olimpiade London 2012 menjadi kenangan yang paling pahit bagi Greysia Polii.

Greysia Polii yang saat itu berpasangan dengan Meiliana Jauhari mengalami keterpurukan karena didiskualifikasi.

Mereka didiskualifikasi di London 2012 lantaran dianggap melanggar kode etik. Greysia Polii/Meiliana Jauhari dianggap sengaja mengalah saat menghadapi Ha Jung-eun/Kim Min-jung (Korea Selatan) di fase grup.

Tersingkir dengan cara yang tak terhormat membuat Greysia merasa begitu terpuruk hingga sempat berpikir untuk pensiun.

Baca juga: Greysia/Apriyani Tak Menyangka Bisa Raih Medali Emas di Olimpiade Tokyo

Namun, atlet kelahiran Jakarta itu pada akhirnya memutuskan untuk tidak menyerah, dan berjuang bersama Nitya Krishinda Maheswari di Olimpiade Rio 2016.

Meski belum juga berhasil di Rio 2016 lantaran terhenti di perempat final, Greysia bersyukur tak jadi gantung raket dan dapat terus melanjutkan kariernya.

"Olimpiade London 2012 menjadi titik terendah dalam hidup saya, merupakan hal yang terburuk yang pernah saya alami," tulis Greysia dalam unggahan Instagram-nya pada tahun 2016.

"Didiskualifikasi dari event terbesar dunia (Olimpiade) membuat saya ingin menyerah, merasa tak berguna dan tidak tahu apa yang harus saya lakukan terhadap hidup saya."

"Keinginan untuk berhenti berkarier di bulutangkis menjadi satu-satunya pilihan saya waktu itu, tetapi itu tidak pernah terjadi sampai saya memutuskan untuk mencoba kembali sekali lagi dan berharap untuk bisa lanjut sampai Olimpiade Rio 2016."

Halaman:
Baca tentang

Terkini Lainnya

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com