Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankan Perunggu Olimpiade Tokyo, Ganda Campuran Jepang Ukir Sejarah Baru

Kompas.com - 30/07/2021, 11:54 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, berhasil mengukir sejarah baru setelah mengamankan medali perunggu badminton Olimpiade Tokyo 2020.

Yuta Watanabe/Arisa Higashino memastikan raihan perunggu seusai menang atas wakil Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet, dalam pertadingan yang berlangsung di Musashino Forest Plaza, Tokyo, pada Jumat (30/7/2021).

Yuta/Arisa memenangi duel perebutan medali perunggu tersebut lewat straight game atau dua gim langsung. Mereka menang dalam durasi 49 menit dengan skor 21-17 dan 23-21.

Melalui raihan ini, Yuta/Arisa berhasil mengukir sejarah baru dalam pergelaran Olimpiade dan perbulutangkisan Negeri Matahari Terbit, Jepang.

Baca juga: Rekap Badminton Olimpiade Tokyo: 3 Wakil Indonesia Lolos, Praveen/Melati Gugur

Yuta/Arisa menjadi pasangan pertama yang menyumbangkan medali ganda campuran untuk Jepang dalam sejarah pergelaran Olimpiade.

Di samping itu, melansir dari akun Twitter Badminton Talk, sejarah baru juga diukir oleh Yuta Watanabe.

Dia menjadi pebulu tangkis pria pertama yang mempersembahkan medali untuk Jepang.

Baca juga: Badminton Olimpiade 2020, Praveen/Melati Minta Maaf

Dengan demikian, usai sudah penantian 29 tahun Jepang untuk mendapat medali dari pebulu tangkis pria.

Sejak bulu tangkis mulai dipertandingkan pada Olimpiade Barcelona 1992, baru kali ini Jepang meraih medali dari pebulu tangkis pria yang tewujud dalam sosok Yuta Watanabe.

Sejarah baru ini terasa semakin lengkap karena terukir saat Jepang bertindak sebagai tuan rumah Olimpiade 2020.

Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Pelatih Akui Bertanggung Jawab atas Kegagalan Praveen/Melati

Setelah mengamankan medali perunggu dan mengukir sejarah bersama pasangannya, Arisa Higashino, Yuta Watanabe pun tampak senang dan bangga.

"Sangat gembira. Tidak ada kata lain untuk menggambarkan perasaan ini. Ini adalah medali yang sangat besar dan berarti bagi Jepang. Kami ingin terus menjadi lebih baik," kata Yuta Watanabe, dikutip dari laman BWF.

Selain itu, Yuta Watanabe pun turut memuji Arisa Higashino yang sudah ia kenal sejak duduk di bangku SMA.

"Mitra ganda campuran saya, Arisa Higashino, dan saya bersekolah di SMA yang sama tetapi dia setahun lebih senior dari saya," ungkap Yuta Watanabe.

"Kami adalah teman sangat baik dan saya dapat berbicara dengannya tentang apa saja. Saya sangat menghargai dia. Dirinya sempurna," tutur Yuta Watanabe menjelaskan.

Baca juga: Profil Yuta Watanabe, Pebulu Tangkis Andalan Jepang Spesialis Ganda

Setelah ini, ganda campuran badminton Olimpiade Tokyo akan berlanjut ke partai puncak atau perebutan medali emas.

Adapun perebutan medali emas ganda campuran Olimpiade Tokyo 2020 bakal mempertemukan dua wakil China, yakni Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong vs Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.

Duel bertajuk All China Final itu dijadwalkan berlangsung pada Jumat (30/7/2021) pukul 13.30 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com