Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejutan Bulu Tangkis Olimpiade, Pasangan Malaysia Peraih Perak di Rio 2016 Gugur

Kompas.com - 25/07/2021, 16:28 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BWF

KOMPAS.com - Kejutan terjadi pada hari kedua cabor bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020, Minggu (27/5/2021).

Ganda campuran peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, tersingkir pada fase grup Olimpiade Tokyo 2020.

Chan/Goh dipastikan tersingkir seusai kalah dari Marks Lamsfuss/Isabel Herttrich (Jerman) pada laga kedua Grup D Olimpiade Tokyo 2020.

Chan/Goh di luar dugaan kalah straight game dengan skor cukup telak 12-21 dan 15-21.

Hasil ini tentu sangat mengejutkan mengingat Chan/Goh unggul secara peringkat dunia maupun rekor pertemuan atas Lamsfuss/Isabel.

Baca juga: Rekap Hasil Indonesia di Badminton Olimpiade Tokyo 2020, Rekor 100 Persen!

Chan/Goh saat ini merupakan ganda campuran nomor lima dunia. Di sisi lain, Lamsfuss/Isabel saat ini menempati ranking 19 dunia.

Sebelum Olimpiade Tokyo 2020, Chan/Goh dan Lamsfuss/Isabel tercatat sudah bertemu tiga kali.

Hasilnya, Chan/Goh selalu berhasil mengalahkan Lamsfuss/Isabel.

Rekor 100 persen kemenangan atas Lamsfuss/Isabel milik Chan/Goh pada akhirnya terhenti di Olimpiade Tokyo 2020.

Chan/Goh dipastikan tersingkir atau gagal melaju ke perempat final Olimpiade Tokyo 2020 karena mereka sudah menelan dua kekalahan.

Pada laga pertama Grup D, Chan/Goh juga kalah dari Tan Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) dengan skor 18-21, 21-10 dan 16-21.

Seusai laga melawan Lamsfuss/Isabel, Goh Liu Ying mengaku sangat frustrasi.

Goh Liu Ying secara khusus juga mengaku sangat kelelahan karena faktor usia dan juga jadwal bertanding di Olimpiade Tokyo 2020 yang menurutnya terlalu pagi.

Baca juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Berjuang Sengit, Praveen/Melati di Ambang Perempat Final

"Saya tahu mereka (Lamsfuss/Isabel) telah benar-benar mempersiapkan diri dengan sangat baik untuk Olimpiade Tokyo 2020," kata Goh Liu Ying dikutip dari situs BWF.

"Kami sebelumnya berhasil mengalahkan mereka tiga kali. Namun, kali ini mereka berjuang sangat keras dan berhasil membuat permainan kami tidak keluar," tutur Goh Liu Ying.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com