Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Thomas-Uber 2020 Tetap Berjalan Seusai Rencana meski Kehilangan 3 Negara Peserta

Kompas.com - 08/09/2020, 17:20 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Tiga negara dipastikan tidak akan berlaga untuk memperebutkan Piala Thomas dan Uber 2020 di Aarhus, Denmark pada 3-10 Oktober mendatang.

Tiga negara itu adalah Taiwan, Australia dan Thailand.

Thailand menjadi negara terkini yang mengumumkan mengundurkan diri dari ajang dua tahun sekali tersebut.

Pengunduran Thailand dari ajang Piala Thomas dan Uber 2020 ini karena atlet bulu tangkis mereka banyak mengundurkan diri, salah satunya, Ratchanok Intanon (tunggal putri).

Baca juga: Karena Covid-19, Thailand Resmi Mundur dari Piala Thomas-Uber 2020

Hal itu didasari situasi virus corona (Covid-19) yang saat ini masih mengkhawatirkan.

Kendati demikian, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memastikan bahwa penyelenggaran Piala Thomas dan Uber 2020 tetap berjalan seusai rencana.

Pengumuman resmi ini dikeluarkan oleh BWF pada Senin (7/9/2020) waktu setempat.

Menanggapi fakta ini, BWF menyampaikan bahwa tim pengganti ketiga negara tersebut akan segera diumumkan.

Baca juga: Pulih dari Cedera, Kento Momota Tetap Diragukan Berpartisipasi di Piala Thomas

BWF juga menegaskan bahwa saat ini prioritas utama mereka ialah kesehatan dan keselamatan para atlet serta personel-personel yang terlibat dalam turnamen-turnamen.

Salah satu strategi yang dipakai BWF dalam menjalankan turnamen di tengah pandemi Covid-19 ini adalah menerapkan sistem bubble.

Artinya, dalam jangka waktu tertentu, turnamen-turnamen akan diselenggarakan di satu negara saja demi menciptakan ekosistem bulu tangkis yang aman.

Pada kesempatan pertama, BWF bakal menggelar tiga turnamen internasional di Denmark pada bulan Oktober.

Baca juga: Bertabur Pemain Bintang di Piala Thomas, Kekuatan Indonesia Diakui Wakil Malaysia

Dimulai dengan Piala Thomas dan Uber 2020 pada 3-11 Oktober, kemudian dilanjutkan dengan Denmark Open I (13-18 Oktober) dan Denmark Open II (20-25 Oktober). (Diya Farida Purnawangsuni)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com