Update Kondisi Tim All England pada Hari Kelima Isolasi Mandiri

KOMPAS.com - Tim All England 2020 tengah memasuki hari kelima masa isolsi mandiri di pelatnas Cipayung, Jakarta.

Kabdid Binpres PP PBSI, Susy Susanti, memberikan update seputar kondisi para atlet yang telah beberapa hari menjalani isolasi mandiri sepulang dari Birmingham, Inggris.

Menurut peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu, para atlet dalam kondisi yang baik.

Terhitung mulai hari ini, Kamis (19/3/2020) sudah ada beberapa yang melahap menu latihan.

Baca juga: Panggilan Khusus Pebulu Tangkis China ke Melati Daeva Usai Juara All England 2020

"Atlet yang pulang dari All England latihannya terpisah dari atlet yang lain, lapangan yang dipakai juga terpisah," kata Susy, seperti dilansir dari laman Badminton Indonesia.

"Begitu pula dengan pemakaian gym, akan diatur dan tetap dikontrol dokter dan bagian logistik. Kami akan lebih memerhatikan kebersihan. Alat-alat yang habis dipakai juga akan disemprot disinfektan," ujar Susy menambahkan.

Tim dokter rutin meninjau atlet ke asrama tempat mereka diisolasi untuk mengecek suhu tubuh dan kondisi atlet serta tim ofisial yang baru kembali dari Birmingham.

Baca juga: Sosok Pria Malaysia di Balik Kekalahan Marcus/Kevin dalam All England 2020

"Sampai hari ini hasil laporan dari tim dokter semua dalam kondisi baik. Pokoknya semua tak lepas dari pantauan dokter," tutur Susy.

Selain dokter, tim All England juga dipantau oleh ahli gizi. Asupan makanan dan vitamin atlet betul-betul dijaga.

Tak hanya atlet, seluruh tim ofisial yang kembali dari All England termasuk pelatih, fisioterapis hingga ahli pijat juga mendapatkan perhatian khusus dalam hal pantauan medis dan nutrisi selama masa isolasi mandiri.

Terakhir, Susy berharap para atlet bisa menjaga kesehatan di tengah kondisi seperti ini.

Baca juga: Resep Kalahkan Musuh Bebuyutan Marcus/Kevin Usai All England 2020

"Keselamatan dan kesehatan lebih diutamakan. Saya sendiri memang belum pernah mengalami masa seperti ini," tuturnya.

Saat ini, lebih dari 15 turnamen nasional hingga internasional telah dibatalkan akibat pandemi virus corona.