KOMPAS.com - Pebulu tangkis India, Pusarla Venkata Sindhu, menjadi tunggal putri keempat yang meraih medali dalam dua Olimpiade beruntun.
Kepastian itu didapat Sindhu setelah merebut medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 usai mengalahkan He Bing Jiao (China).
Sindhu memetik kemenangan straight game atau dua gim langsung dengan skor 21-13 dan 21-15 dalam pertandingan yang digelar di Musashino Forest Sport Plaza, Minggu (1/8/2021).
Bagi Sindhu, ini merupakan medali Olimpiade kedua. Sebelumnya, mantan juara dunia 2019 itu meraih perak pada Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro.
Hasil tersebut membuat Sindhu sejajar dengan tiga legenda tunggal putri, yakni Susy Susanti (Indonesia), Bang Soo-hyun (Korea Selatan), dan Zhang Ning (China).
Legenda bulu tangkis Indonesia, Susy Susanti, meraih medali emas dan perunggu pada Olimpiade Barcelona 1992 dan Atlanta 1996.
Sementara itu, Bang Soo-hyun mendapatkan perak serta emas di Barcelona dan Atlanta. Adapun Zhang Ning menyabet emas pada Olimpiade Athena 2004 dan Beijing 2008.
"Ini membuat saya merasa sangat senang karena saya telah bekerja keras selama bertahun-tahun," kata Sindhu dilansir dari situs BWF.
"Haruskah saya senang karena memenangi perunggu atau sedih karena saya kehilangan kesempatan bermain di final?"
"Secara keseluruhan, saya harus menyingkirkan pikiran tersebut untuk laga ini (perebutan medali perunggu) dan memberikan yang terbaik."
"Saya pikir saya telah menjalaninya dengan sangat baik. Ini adalah momen yang membanggakan mendapatkan medali untuk negara saya," tutur Pusarla Venkata Sindhu.
https://www.kompas.com/badminton/read/2021/08/02/05400008/raih-perunggu-olimpiade-tokyo-tunggal-putri-india-setara-susy-susanti