Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis dan Arti Warna Helm Safety

Kompas.com - 21/05/2023, 18:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penggunaan helm safety yang berwarna-warni kerap ditemui di lokasi proyek atau industri. Masing-masing jenis helm safety memiliki warna yang berbeda.

Dikutip dari Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No. PER.08/MEN/VII/ 2010 tentang Alat Perlindungan Diri, helm safety merupakan alat pelindung Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Helm ini digunakan untuk melindungi kepala pemakaian dari risiko cedera, seperti benturan, terantuk, kejatuhan benda, dan kemungkinan terpukul benda keras.

Penggunaan helm safety kerap ditemukan di beberapa tempat kerja yang memiliki risiko tinggi, misalnya konstruksi bangunan, tambang minyak, pabrik, dan sebagainya.

Lantas, apa arti warna helm safety?

Baca juga: Ramai Video Abdi Dalem Keraton Jogja Berkendara Tanpa Helm, Benarkah Bebas Tilang?

Jenis dan arti warna helm safety

Helm safety terdiri dari beberapa jenis kode warna. Masing-masing kode warna menunjukkan jabatan dan jobdesk si pemakainya.

Warnanya cenderung mencolok untuk memudahkan penggunanya terlihat oleh orang lain.

Hal itu diharapkan mampu mengurangi tingkat kecelakaan kerja akibat tertabrak atau terlindasnya pekerja dalam area kerja.

Dilansir dari NBS, Build UK, organisasi terkemuka untuk industri konstruksi Inggris mengeluarkan aturan penggunaan warna helm safety terbaru sejak 2017.

Berikut arti warga helm safety terbaru:

1. Putih

Helm saefty berwarna putih digunakan oleh manajer di lokasi, operator yang kompeten, dan petugas kendaraan.

Pembeda ketiganya adalah rompi yang mereka kenakan.

Baca juga: Viral, Video WNA Naik Motor Tanpa Helm Menolak Saat Ditilang Polisi, Ini Kata Polda Bali

2. Hitam

Warna hitam menunjukkan jabatan pengawas lokasi.

3. Oranye

Helm safety dengan warna oranye digunakan oleh petugas yang memberikan sinyal.

4. Biru

Adapun helm safety berwarna biru ditujukan untuk pengunjung di lokasi tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kesaksian Warga Palestina yang Diikat di Kap Mobil dan Dijadikan Tameng oleh Tentara Israel

Kesaksian Warga Palestina yang Diikat di Kap Mobil dan Dijadikan Tameng oleh Tentara Israel

Tren
Ethiopia Selangkah Lagi Miliki Proyek Bendungan PLTA Terbesar di Afrika

Ethiopia Selangkah Lagi Miliki Proyek Bendungan PLTA Terbesar di Afrika

Tren
Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina

Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina

Tren
Sama-sama Baik untuk Pencernaan, Apa Beda Prebiotik dan Probiotik?

Sama-sama Baik untuk Pencernaan, Apa Beda Prebiotik dan Probiotik?

Tren
Dilirik Korsel, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia jika Ditinggal STY?

Dilirik Korsel, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia jika Ditinggal STY?

Tren
Ramai soal Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas, Ini Penjelasan Polisi, Kepsek, dan Disdik

Ramai soal Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas, Ini Penjelasan Polisi, Kepsek, dan Disdik

Tren
Perang Balon Berlanjut, Kini Korut Kirimkan Hello Kitty dan Cacing ke Korsel

Perang Balon Berlanjut, Kini Korut Kirimkan Hello Kitty dan Cacing ke Korsel

Tren
Perjalanan Kasus Karen Agustiawan, Eks Dirut Pertamina yang Rugikan Negara Rp 1,8 T

Perjalanan Kasus Karen Agustiawan, Eks Dirut Pertamina yang Rugikan Negara Rp 1,8 T

Tren
Ini Kronologi dan Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur

Ini Kronologi dan Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur

Tren
Pasangan Haji Meninggal Dunia, Jalan Kaki Berjam-jam di Cuaca Panas dan Sempat Hilang

Pasangan Haji Meninggal Dunia, Jalan Kaki Berjam-jam di Cuaca Panas dan Sempat Hilang

Tren
Kata Media Asing soal PDN Diserang 'Ransomware', Soroti Lemahnya Perlindungan Siber Pemerintah Indonesia

Kata Media Asing soal PDN Diserang "Ransomware", Soroti Lemahnya Perlindungan Siber Pemerintah Indonesia

Tren
Populasi Thailand Turun Imbas Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing

Populasi Thailand Turun Imbas Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing

Tren
Kisah Nenek Berusia 105 Tahun Raih Gelar Master dari Stanford, Kuliah sejak Perang Dunia II

Kisah Nenek Berusia 105 Tahun Raih Gelar Master dari Stanford, Kuliah sejak Perang Dunia II

Tren
Kronologi dan Kejanggalan Kematian Afif Maulana Menurut LBH Padang

Kronologi dan Kejanggalan Kematian Afif Maulana Menurut LBH Padang

Tren
7 Fakta Konser di Tangerang Membara, Vendor Rugi Rp 600 Juta, Ketua Panitia Diburu Polisi

7 Fakta Konser di Tangerang Membara, Vendor Rugi Rp 600 Juta, Ketua Panitia Diburu Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com