KOMPAS.com - Sebuah unggahan video yang menunjukkan seekor serangga dengan perut berlubang, namun masih bisa bergerak dan berjalan, viral di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @OTerrifying pada Selasa (24/1/2023).
Dalam video tersebut tampak seekor serangga yang bagian badannya berlubang namun masih bisa berjalan di tanah.
"Can anyone explain how this is possible?" tulis pengunggah.
Can anyone explain how this is possible? pic.twitter.com/RPNhRuhvFu
— OddIy Terrifying (@OTerrifying) January 24, 2023
Hingga Kamis (26/1/2023), video tersebut telah tayang sebanyak 8,6 juta kali dan disukai 111.400 kali.
Lalu, apa yang terjadi pada serangga itu sehingga bisa tetap bergerak padahal memiliki badan berlubang?
Baca juga: Apa Itu Jamur Cordyceps yang Muncul di Serial The Last of Us?
Terkait video tersebut, peneliti di Pusat Penelitian Biologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Hari Nugroho menyebut, serangga yang bergerak tersebut adalah kumbang yang terinfeksi dan menjadi zombi.
Ia menyebut, kumbang tersebut mengalami fenomena zombie fungi yang umum terjadi pada serangga. Jamur yang menyerang kumbang membuatnya bisa bergerak meski sudah mati.
"Badan atau abdomen kumbang ini sudah hancur atau busuk, tapi toraks (rongga dada) dan kepala yang mempunyai organ sensor masih utuh, kumbang ini masih berjalan," jelasnya.
Hari menambahkan, beberapa kasus serangga yang kehilangan abdomennya masih dapat bergerak selama beberapa hari akibat adanya jamur ini.
Baca juga: Mengenal Jamur Ringworm pada Kucing yang Bisa Menular ke Manusia