Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Saat Imlek Selalu Turun Hujan? Ini Penjelasan BMKG

Kompas.com - 16/01/2023, 18:30 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Segenap masyarakat Tionghoa di Indonesia bakal merayakan Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili pada Minggu, 23 Januari 2023.

Perayaan tersebut tak hanya identik dengan pertunjukkan barongsai, makan bersama keluarga, dan pembagian angpao, tetapi juga guyuran hujan.

Orang Tionghoa percaya turunnya hujan ketika Imlek membawa keberkahan atau datangnya rezeki bagi mereka.

Sebagian orang juga mempercayai bahwa hujan ketika Imlek adalah jawaban dari persembahyangan mereka di tahun yang baru.

Namun, ternyata ada penjelasan logis mengapa Imlek yang dirayakan setiap tahun seringkali diwarnai dengan guyuran hujan.

Berikut penjelasan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG):

Baca juga: Mengenal Perayaan dan Tradisi Imlek di China, Ada Juga Berbagi Angpau

Penjelasan BMKG

Senior Forecaster Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Laode Nurdiyansyah menjelaskan, alasan mengapa Imlek identik dengan hujan.

Ia menjelaskan, secara umum bulan Desember-Januari-Februari memang periodenya musim hujan di sebagian besar wilayah Indonesia, terutama di Pulau Jawa hingga Nusa Tenggara.

Bulan Januari-Februari, kata Laode, juga merupakan puncak musim hujan di sebagian wilayah Indonesia, khususnya di dua wilayah tersebut.

"Saat ini 77 persen wilayah Indonesia masih mengalami musim hujan," kata Laode, saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/1/2023).

Laode menerangkan, apabila Imlek dirayakan pada periode tersebut, mungkin sekali perayaan ini di Indonesia disertai dengan hujan.

Adapun terjadinya hujan dipengaruhi oleh kondisi dinamika atmosfer di suatu wilayah yang dapat menyebabkan pembentukan awan dan hujan.

"Sehingga kenapa Imlek dipandang erat dengan hujan, dari sisi logika sains karena periode kejadiannya selalu bertepatan dengan periode musim hujan," jelas Laode.

"Sehingga peluang hari imlek disertai dengan adanya hujan maka akan sangat mungkin sekali," tambahnya.

Baca juga: 8 Tanaman Imlek yang Membawa Keberuntungan dan Kekayaan di Rumah

Penyebab hujan pada Januari-Februari

Laode menuturkan, ada faktor dinamika atmosfer yang berperan dalam pembentukan musim hujan selama periode Januari-Februari.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com