Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Membuat Tabel di Word, Praktis dan Tak Ribet

Kompas.com - 10/01/2023, 11:05 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Membuat tabel bisa dilakukan menggunakan perangkat lunak pengolah kata seperti Microsoft Word.

Fitur tabel yang ada pada Microsoft Word, terdapat di berbagai versi aplikasi baik yang lama maupun terbaru.

Ada sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk membuat tabel pada dokumen Word.

Cara tersebut baik dilakukan dengan menggambar, maupun langsung otomatis memasukkan jumlah baris dan kolom sesuai keinginan.

Baca juga: Cara Membuat Grafik di Microsoft Excel

Berikut ini 5 cara untuk membuat tabel pada dokumen Word:

1. Membuat tabel dengan cara menggambar

Anda bisa membuat tabel dengan cara menggambar di halaman Word.

Dikutip dari PCWorld, cara membuat tabel dengan menggambar yakni dengan klik Insert > Tables > Draw Table.

Nantinya akan muncul kursor berbentuk pensil yang bisa diklik dan diarahkan untuk membuat tabel.

Adapun jika ingin menghapus garis yang tidak diinginkan, bisa klik “Eraser” dan klik pada garis yang ingin dihilangkan.

Baca juga: 10 Fitur Tersembunyi di Windows 10 yang Harus Dicoba, Apa Saja?


2. Membuat tabel otomatis dengan memilih kotak kolom

Anda juga bisa membuat tabel secara otomatis dengan menggerakkan kursor dan memilih jumlah kolom serta baris secara langsung.

Caranya, yakni klik Insert > Table selanjutnya seret kursor ke atas atau bawah untuk mendapatkan jumlah baris dan kolom sesuai keinginan.

Cara ini cukup mudah untuk digunakan karena Anda bisa melihat langsung jumlah tabel yang diinginkan.

Nantinya untuk mengatur lebar tabel bisa dilakukan dengan menarik garis-garis tabel saat tabel sudah terbentuk.

Baca juga: Cara Menerjemahkan Teks di Microsoft Word secara Otomatis

3. Membuat tabel dengan Insert Tabel

cara membuat tabel di microsoftwordKompas.com/SoffyaRanti cara membuat tabel di microsoftword

Anda juga bisa membuat tabel dengan cara menentukan langsung jumlah kolom maupun baris.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com