Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Enumerator Mengundurkan Diri Massal karena Honor Tak Layak, Ini Tanggapan BRIN

Kompas.com - 09/11/2022, 16:55 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Calon enumerator program Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2022 yang digelar Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), beramai-ramai mengundurkan diri.

Kasus ini muncul setelah salah seorang calon enumerator menceritakannya dalam utas Twitter pada Selasa (8/11/2022) sore.

Melalui akun @sangatedgy, pengunggah bernama Dhinia Eka (22) membeberkan kronologi dan sejumlah alasan mundurnya calon enumerator program tersebut.

Adapun sebagai informasi, SDKI adalah salah satu survei sosial kependudukan yang dilakukan berkala sejak 1987. Pada 2022, BRIN berkesempatan menjadi tuan rumah penyelenggara survei ini.

Alasan mundur

Dihubungi Kompas.com, Dhinia menjelaskan bahwa hanya 10 persen tim yang masih bertahan dalam program ini.

"Berdasarkan data dari Google Forms dan Spreadsheet, hanya 10 persen tim yang bertahan," tutur dia, Rabu (9/11/2022).

Menurut dia, alasan utama pengunduran diri lantaran honor dan uang harian yang jauh dari kata layak.

Berdasarkan penjanjian awal, calon enumerator akan mendapatkan uang harian sebesar 70 persen dari standar biaya masukan (SBM) sesuai wilayah masing-masing.

Nominal tersebut ditambah dengan uang transportasi sesuai SBM, uang penginapan sebesar Rp 150.000, dan honor per dokumen riset.

"Kalau di wilayah totalnya bisa sampai 29 juta," kata Dhinia.

Namun, ketentuan tersebut kembali direvisi menjadi 70 persen dari uang harian sesuai SBM, Rp 50.000 untuk penginapan, dan honor per dokumen.

Dengan demikian, tim Dhinia setidaknya mendapatkan Rp 20 juta hingga masa program berakhir. Akan tetapi, nominal ini kembali dipangkas.

Baca juga: Viral, Unggahan Pelangi Melingkari Awan, Ini Penjelasan BRIN

"Pemangkasan terakhir, hanya berupa uang harian Rp 150.000 plus honor per dokumen tanpa uang transportasi, penginapan, asuransi kesehatan," terang dia.

Kendati begitu, Dhinia mengaku pihaknya belum mengetahui penyebab terpangkasnya honor para enumerator.

Di sisi lain, bukan hanya soal honor, Dhinia juga mengungkapkan alasan lain mengapa banyak calon enumerator mengundurkan diri.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com