Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Tanker Chuang Yi Meledak di Hong Kong, 5 WNI Terluka

Kompas.com - 17/04/2022, 18:45 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah kapal tanker bernama Chuang Yi dilaporkan meledak dan menimbulkan kebakaran kapal pada Sabtu (16/4/2022).

Konsulat Jenderal RI (KJRI) Hong Kong, Ricky Suhendar, mengatakan lokasi meledaknya kapal berada di perairan 300 kilometer timur Hong Kong.

"Pada 16 April 2022, telah terjadi peristiwa ledakan dan kebakaran pada kapal tanker Chuang Yi di perairan 300 kilometer timur Hong Kong," ujar Ricky saat dihubungi Kompas.com, Minggu (17/4/2022).

Ia juga menyebutkan ada sejumlah awak kapal dari Indonesia atau WNI yang berada di kapal tersebut.

Kapal tanker Chuang Yi diketahui adalah kapal berbendera Panama pengangkut minyak dan bahan kimia.

Diketahui, kapal seberat 5.547 ton ini sedang menuju ke Taiwan saat terjadi peristiwa ledakan.

Baca juga: Nasib Amaq Sinta, Korban Begal yang Jadi Tersangka, Berakhir Bebas

Tidak ada WNI yang meninggal dalam insiden

Dari beberapa informasi yang beredar di internet, disebutkan bahwa ada seorang WNI yang dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan kapal tersebut.

Namun, Ricky menegaskan bahwa tidak ada WNI yang tewas dalam kebakaran kapal Chuang Yi.

"Tidak ada," ujar Ricky.

Adapun WNI yang berhasil diselamatkan mengalami luka bakar.

Baca juga: 5 Fakta soal Pemusnahan Petasan di Bangkalan yang Menyebabkan Kerusakan Rumah Warga

Kondisi WNI

Setelah terjadi ledakan dan kebakaran kapal, Ricky menyampaikan, KJRI segera berkoordinasi dengan otoritas keselamatan maritim Hong Kong (The Hong Kong Maritime Rescue Coordination Center) untuk pengevakuasian awak kapal.

"Diinfokan terdapat 5 (lima) kru kapal berkewarganegaraan Indonesia," ujar Ricky.

Ia menambahkan, seluruh kru korban ledakan kapal Chuang Yi telah dibawa ke Queen Marry Hospital dan Pamela Youde Hospital Hong Kong untuk penanganan lebih lanjut.

"Sampai saat ini 5 korban WNI dalam keadaan selamat dan dalam perawatan rumah sakit setempat," lanjut dia.

Baca juga: Viral, Video Pengguna Jasa Kirim J&T Express Keluhkan Paket Tak Kunjung Datang, Ini Penjelasannya

Pendampingan kepada WNI korban kebakaran kapal tangker

Sementara itu, KJRI Hong Kong sudah mendapatkan Identitas kelima WNI tersebut.

"KJRI Hong Kong terus menjalin komunikasi dengan pihak otoritas terkait Hong Kong untuk memberikan pendampingan yang maksimal kepada WNI kru kapal," ujar Ricky.

Kemudian, mereka juga memastikan upaya medis yang optimal bagi perawatan kru WNI.

Ricky menambahkan, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) juga berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk penelusuran data keluarga dan manning agency yang memberangkatkan para ABK WNI.

Sampai saat ini, KJRI Hong Kong belum menjelaskan apa penyebab kapal Chuang Yi meledak dan terbakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com