Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batas Waktu Makan Sahur, Imsak atau Azan Subuh?

Kompas.com - 03/04/2022, 16:05 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bulan Ramadhan telah tiba. Setiap umat Islam yang mampu, diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh.

Puasa dimulai dari terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari atau waktu Maghrib.

Salah satu hal yang dianjurkan (sunah) dalam puasa adalah makan sahur.

Namun, ada satu pertanyaan yang kerap muncul terkait batas akhir makan sahur, yaitu "Apakah batas akhir makan sahur pada imsak atau azan Subuh?"

Baca juga: Shalat Tarawih, Pilih 11 atau 23 Rakaat? Simak Penjelasannya

Penjelasan MUI soal batas waktu makan sahur

Ketua Bidang Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam memberikan penjelasan mengenai batas akhir makan sahur.

Menurutnya, waktu imsak yang kerap digunakan di Indonesia adalah upaya kehati-hatian agar tidak terlewat dalam memulai puasa.

"Untuk antisipasi agar kita tidak terlewat, masih makan ketika Subuh, maka kita sudah mulai meninggalkan larangan puasa di waktu imsak," kata Niam saat dihubungi Kompas.com, Minggu (3/4/2022).

Baca juga: Hukum Ngupil dan Mengorek Telinga Saat Bulan Ramadhan, Batalkan Puasa atau Tidak?

Umumnya, waktu imsak berlangsung 10 menit sebelum masuk waktu Subuh.

Ia menjelaskan, waktu puasa adalah mulai terbitnya fajar hingga tenggelamnya matahari.

Dengan demikian, batas waktu makan sahur adalah saat memasuki waktu Subuh yang ditandai dengan azan.

Baca juga: Profesi yang Diperbolehkan Tidak Berpuasa Ramadhan, Siapa Saja Mereka?

Penentuan awal Ramadhan 1443 H

Tim gabungan Kemenag Lhokseumawe dan Mahasiswa Ilmu Falak Astronomi Islam memantau hilal bulan sabit muda pertama melalui teleskop di lokasi pemantauan Nasional Rukyatul Hilal Bukit Blang Tiron, Lhokseumawe, Aceh, Jumat (1/4/2022). Kementerian Agama menggelar pemantauan hilal (rukyatul hilal) di 101 lokasi titik di seluruh Indonesia, enam titik diantaranya di Aceh tersebut tidak terlihat hilal, sehingga awal Ramadhan ditetapkan pada 3 April 2022.ANTARA FOTO/RAHMAD Tim gabungan Kemenag Lhokseumawe dan Mahasiswa Ilmu Falak Astronomi Islam memantau hilal bulan sabit muda pertama melalui teleskop di lokasi pemantauan Nasional Rukyatul Hilal Bukit Blang Tiron, Lhokseumawe, Aceh, Jumat (1/4/2022). Kementerian Agama menggelar pemantauan hilal (rukyatul hilal) di 101 lokasi titik di seluruh Indonesia, enam titik diantaranya di Aceh tersebut tidak terlihat hilal, sehingga awal Ramadhan ditetapkan pada 3 April 2022.

Seperti diketahui, Kementerian Agama sebelumnya telah menetapkan 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada Minggu (3/4/2022).

Penetapan ini merupakan hasil sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama (Kemenag) bersama dengan sejumlah organisasi masyarakat pada Jumat (1/4/2022).

Dalam sidang ini, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Kemenag mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan astronomis (hisab) dan pantauan (rukyat) hilal di sejumlah titik.

Menurutnya, tidak ada satu pun dari 101 titik pantauan yang melihat hilal.

Baca juga: Kapan Awal Ramadhan di Negara-negara Arab?

Sementara itu, Muhammadiyah lebih dahulu memulai puasa Ramadhan pada Sabtu (2/4/2022), berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal.

Ketentuan tersebut tertuang di dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H.

Sebagian besar negara Arab juga memulai puasa pada Sabtu, seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain, dan Palestina.

Baca juga: Siapa Saja yang Wajib Menjalankan Puasa Ramadhan? Ini Penjelasannya

Kompas.com Jadwal Imsakiyah 1443 H Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com