KOMPAS.com - Kopi merupakan salah satu minuman yang paling banyak digemari oleh semua kalangan masyarakat di dunia.
Bahkan, banyak orang bergantung pada secangkir kopi ketika bangun untuk memulai hari mereka dengan baik.
Kopi telah dikaitkan dengan sederet manfaat kesehatan potensial.
Baca juga: Mengapa Banyak Orang Menyukai Kopi meski Rasanya Pahit?
Berikut sederet manfaat kopi bagi tubuh:
Dilansir dari Healthline, kopi mengandung kafein, stimulan sistem saraf pusat yang dikenal karena kemampuannya melawan kelelahan dan meningkatkan tingkat energi.
Ini karena kafein dapat meningkatkan kadar neurotransmiter dalam otak yang mengatur tingkat energi, termasuk dopamin.
Sebuah studi melaporkan, mengonsumsi kafein sebelum dan selama putaran golf meningkatkan kinerja, meningkatkan tingkat energi subjektif, dan mengurangi perasaan lelah.
Baca juga: 11 Manfaat yang Bisa Didapat dari Secangkir Kopi Hitam
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi secara teratur dapat dikaitkan dengan penurunan risiko terkena diabetes tipe 2 dalam jangka panjang.
Hal ini diduga karena kemampuan kopi untuk mempertahankan fungsi sel beta di pankreas yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin pengatur kadar gula darah.
Baca juga: 7 Manfaat Minum Air Putih, Apa Saja?
Meskipun penelitian telah menunjukkan hasil yang beragam, beberapa studi menemukan bahwa kopi dapat memberi perlindungan dari gangguan neurodegeneratif tertentu, termasuk penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson.
Menurut satu ulasan dari 13 studi, orang yang secara teratur mengonsumsi kafein memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit Parkinson.
Terlebih, konsumsi kafein juga memperlambat perkembangan penyakit Parkinson dari waktu ke waktu.
Selain itu, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kopi moderat dapat dikaitkan dengan risiko demensia dan penurunan kognitif yang lebih rendah.
Baca juga: 6 Merek Kopi Saset Mengandung Paracetamol dan Sildenafil Temuan BPOM
Menurut beberapa penelitian, kopi dapat mengubah penyimpanan lemak dan mendukung kesehatan usus yang keduanya bermanfaat untuk manajemen berat badan.