KOMPAS.com - Masyarakat yang udah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis 1 dan 2, bisa mengakses sertfikat vaksin di laman PeduliLindungi.id.
Selain melalui website, sertifikat vaksin juga bisa diakses melalui aplikasi PeduliLindungi.
Namun bagaimana jika sertifikat vaksin 1 dan 2 belum muncul di PeduliLindungi?
Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
Baca juga: Data pada Sertifikat Vaksin Covid-19 Salah? Ini Cara Memperbaikinya
Sertifikat idealnya akan langsung muncul ketika data penerima vaksin sudah diinput oleh petugas saat vaksinasi Covid-19.
Akan tetapi, hal ini tidak menutup kemungkinan adanya kesalahan saat input data.
Adapun bagi masyarakat yang belum menerima atau tidak bisa mengakses sertifikat vaksin, maka bisa mengajukan sertifikat melalui beberapa cara.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Widyawati menyarankan untuk mengajukan laporan ke pihak PeduliLindungi.
"Kirim email aja ke sertifikat@pedulilindungi.id, isinya NIK, nama, no telpon, tanggal vaksin 1, tempat vaksin 1, tanggal vaksin 2, tempat vaksin 2, dan attach scan kartu vaksinnya," kata Widyawati, seperti diberitakan Kompas.com, Rabu (11/8/2021).
Selain melalui email, masyarakat juga bisa menghubungi pihak PeduliLindungi melalui sambungan telepon.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi.
"Hubungi call centre 119 ext 9 (atau) mengirimkan email ke PeduliLindungan disertai data pendukung," tutur Nadia, dikutip dari Kompas.com, Rabu (11/8/2021).
Baca juga: Cara Scan Barcode Sertifikat Vaksin dari Aplikasi PeduliLindungi
Berikut cara cek status vaksinasi Covid-19:
Selain status vaksinasi, ada informasi terkait lokasi vaksinasi kedua dan riwayat hasil tes PCR dan antigen yang telah dijalani.
Ketika sudah menerima dosis lengkap vaksin Covid-19, setiap orang akan menerima sertifikat sebanyak dua lembar.