Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledek Vaksin Covid-19, Pria Ini Meninggal karena Infeksi Virus Corona

Kompas.com - 01/08/2021, 09:02 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Stephen Harmon, pria asal California, AS, meninggal dunia karena infeksi virus Corona setelah mengejek vaksin Covid-19.

Dia menjadi salah satu orang yang secara terang-terangan mengkritik vaksin Covid-19. Bahkan, sebelum meninggal, Harmon melontarkan berbagai ejekan mengenai vaksinasi.

"Aku mendapatkan 99 masalah, namun vaksin bukan salah satunya," ucap Harmon melalui akun Twitternya pada Juni lalu, sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Minggu (25/7/2021).

Harmon meninggal pada Rabu (21/7/2021), setelah sebelumnya dia didiagnosis menderita pneumonia akibat infeksi Covid-19.

Harmon menunjukkan perjuangannya saat dirawat di rumah sakit beberapa hari sebelum meninggal dunia.

Baca juga: Cerita di Balik Video Viral Kakek Kayuh Sepeda 15 Kilometer agar Bisa Vaksin Covid-19

"Tolong kalian doakan saya. Mereka hendak mengintubasi saya dan memasukkan saya ke dalam ventilator," ujar Harmon.

Harmon mengatakan dalam cuitan terakhirnya, dia memutuskan untuk diintubasi.

"Saya tidak tahu kapan akan bangun, tetap doakan saya," ucapnya.

Meski kondisinya semakin parah, Harmon menegaskan bahwa dia tidak akan mau menerima vaksin Covid-19. Dia percaya, imannya akan melindunginya dari virus tersebut.

Dilansir dari BBC melalui KOMPAS.com, Harmon juga sering mengejek Covid-19 yang sedang mewabah di seluruh dunia.

Dia mengaku, di tengah pandemi ini, dia lebih percaya kitab sucinya dibandingkan ahli asal AS, Dr Anthony Fauci.

Sebelumnya, kisah orang-orang yang terpapar virus Corona setelah menolak vaksinasi juga terjadi di Inggris.

Baca juga: Lakukan Ini jika Sertifikat Vaksin Covid-19 Belum Muncul di Pedulilindungi.id

Beberapa pasien yang dirawat di Bradford Royal Infirmary, Inggris, juga menolak mengikuti program vaksinasi yang telah disediakan.

"Saya ditawari vaksin, tapi saya bersikap arogan," kata Faisal Bashir (54).

Bashir tetap beraktivitas seperti biasa, mulai dari pergi ke gym, bersepeda, berjalan kaki, dan berlari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Daftar Harga Sembako per Awal Mei 2024, Beras Terendah di Jawa Tengah

Tren
Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com