Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekerjaan Rumah dan Tantangan yang Menanti Menkes Budi Gunadi Sadikin...

Kompas.com - 25/12/2020, 09:03 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju pada Selasa (22/12/2020).

Salah satu yang dirombak adalah posisi Menteri Kesehatan.

Menteri Kesehatan yang sebelumnya dijabat Terawan Agus Putranto, kini diemban Budi Gunadi Sadikin.

Sebelumnya, Budi Gunadi merupakan Wakil Menteri BUMN.

Selain menunjuk Budi Gunadi Sadikin, Presiden Jokowi juga memilih Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan pada Rabu (23/12/2020).

Di tengah situasi pandemi virus corona, tantangan yang akan dihadapi Budi dan Dante, tak mudah.

Baca juga: Kata Mereka soal Budi Gunadi Sadikin, Menkes Baru yang Bukan dari Kalangan Dokter

Apa tantangan dan pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan?

Tantangan Budi dan Dante

Epidemiolog dari Griffith University, Dicky Budiman, mengatakan, tantangan keduanya cukup berat.

Ia menyebutkan, berdasarkan pengalaman mendampingi beberapa Menteri Kesehatan sebelumnya, Menkes selalu dihadapkan dengan perkara wabah meskipun skalanya mungkin masih epidemi.

“Saat ini kita masih menghadapi pandemi yang sayangnya pada saat estafet kepemimpinan belum dalam kondisi terkendali. Ini jadi PR sangat urgent untuk diselesaikan. Harus cepat,” ujar Dicky dihubungi Kompas.com, Kamis (24/12/2020).

Pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan adalah mengenai Intra Action Review dari WHO.

Dalam review itu dijelaskan rekomendasi perbaikan apa saja terkait penanganan pandemi.

Dalam proses penanganan wabah, kata Dicky, perlu adanya pelurusan peran Kementerian Kesehatan.

Kemenkes harus bertindak sebagai leading sector dan bukan hanya bertindak sebagai pelaksana.

Baca juga: Pemberitaan Media Asing soal Reshuffle Kabinet, Mantan Menkes Terawan Paling Disorot

Alasannya, penanganan pandemi memerlukan struktur organisasi, infrastruktur, dan pengalaman yang berkorelasi dalam sebuah sistem kesehatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Tren
16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com